Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lokasi Petani yang Ditelan Ular Merupakan Sarang Tujuh Piton Raksasa

Paman almarhum Akbar, Adhan Andi Tadjuddin bahkan menyebut jika ular tersebut 7 bersaudara namun dua yang dibunuh, termasuk yang menelan Akbar

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Lokasi Petani yang Ditelan Ular Merupakan Sarang Tujuh Piton Raksasa
nurhadi/tribunsulbar.com
Ular piton sepanjang tujuh meter yang menelan Akbar (25) warga Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar, sempat jadi tontonan warga di lokasi kejadian. 

Ramli meminta pemerintah turun tangan atas kejadian yang menimpa putra sulungnya itu.

"Kami berharap, ada upaya dari pemerintah atas kejadian ini," katanya kepada Tribunsulbar.com di kediaman duka, Salubiro, kemarin.

"Kalau memang tidak ada bantuan secara materi, setidaknya Pemerintah Daerah ada upaya mengimbau warga membersihkan kebunnya," ujar Ramli menambahkan.

Menurutnya, membiarkan kebun sawi semrawut sama saja memelihara ular buas.

"Apalagi kita tahu, memang dari dulu di sini banyak ular piton," ujarnya.

Tetapi, dia menyayangkan pemerintah setempat, Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah, seolah tak tahu.

"Pemerintah di sini kayak jalan sendiri-sendiri, buktinya ini kejadian sudah diberitakan di mana-mana, tapi belum satu pun yang datang melihat lokasi kejadian ini," katanya.

Berita Rekomendasi

Senada Ramli, tetangganya bernama Abidin, juga menilai pemerintah cuek.

"Jangankan datang di sini, ungkapan belasungkawa pun tidak ada," kata petani sawit tersebut.

Orangtua Akbar, Ramli mengaku, masih khawatir dengan 5 ekor piton lainnya yang kerap muncul di desa mereka.

Terutama di kawasan perkebunan sawit milik warga. Luasnya kawasan lahan sawit serta kondisi semak-semak yang rimbun membuat warga sukar menangkap kawanan piton itu.

“Ini berbahaya karena masih ada lima dari tujuh ular piton yang biasa muncul dan dilihat warga. Kalau ini tidak segera ditangkap bisa memangsa korban berikutnya,” ucap Ramli.


Diberitakan Akbar (25) seorang petani asal Dusun Pangerang, Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, tewas ditelan ular piton.

Warga menemukan korban masih lengkap dengan pakaiannya setelah menangkap dan membedah ular tersebut.

Puluhan warga membedah ular tersebut setelah menangkap dan menyeret ular piton tersebut dari sebuah padang rumput di kawasan perkebunan sawit di Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Senin (27/3/2017).

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas