Remaja yang Tewas Ditikam Perampok Baru Selesai Urus Skripsi
Rencananya, jenazah anak pertama dari tiga bersaudara ini akan dikremasi sesuai adatnya
Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - David Juliono alias Alim (22), remaja yang tewas ditikam dua orang perampok di Jl KL Yos Sudarso KM 11, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli ternyata baru saja selesai mengurus skripsi.
Sebelumnya, David ditikami saat pulang menuju rumahnya di kawasan Martubung.
"Dia itu enggak biasanya pulang malam. Biasa sore sudah sampai di rumah," kata Acuan (52), paman kandung korban di kediamannya Jl Rencong, Medan Perjuangan, Jumat (21/4/2017) siang.
Acuan mengatakan, kemanakannya itu kuliah di Microskill seputaran Jl Thamrin karena memasuki penghujung kuliah, mendiang David sibuk mempersiapkan ujian.
"Karena urusan skripsi lah dia pulang agak malam. Kami pun enggak nyangka bisa jadi begini," ungkap Acuan yang semula sibuk menyapu halaman rumahnya.
Pria keturunan tionghoa ini mengatakan, jenazah David dibawa ke balai persemayaman di kawasan Belawan.
Rencananya, jenazah anak pertama dari tiga bersaudara ini akan dikremasi sesuai adat mereka.
"Dia selama ini tinggal di Martubung sama ibunya. Kebetulan, ayah dan ibunya sudah pisah," kata Acuan.
Sebelumnya, korban tewas ditikam saat pulang kuliah oleh dua orang perampok. Namun, dua perampok yang menikam korban ikut meninggal dunia karena dihakimi massa. (Ray/tribun-medan.com)