Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kalapas Sragen Dilempar Telur Busuk Saat Pimpin Apel Siaga, Siapa Tersangkanya?

Insiden lemparan telur busuk itu mengejutkan puluhan pejabat teras Muspida Sragen dan ratusan pegawai Lapas.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Kalapas Sragen Dilempar Telur Busuk Saat Pimpin Apel Siaga, Siapa Tersangkanya?
joglosemar
Imam Wahyudi, Petugas Sipir Lapas Kabupaten Sragen, Jateng. (JOGLOSEMAR.CO/ISTIMEWA) 

TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN- Kalapas Kabupaten Sragen, Rudy Djoko Sumitro, dilempar telur busuk saat apel siaga HUT Lapas Sragen, akhir pekan lalu.

Insiden lemparan telur busuk itu mengejutkan puluhan pejabat teras Muspida Sragen dan ratusan pegawai Lapas.

Ternyata aksi pelemparan telur berisi anak ayam dan berbau busuk menyengat itu dilakukan oleh Imam Wahyudi, sipir setempat.

Siapakah Imam Wahyudi?

Data yang dihimpun Joglosemar, Imam sang pembuat kegemparan itu adalah petugas sipir di bagian registrasi.

Sebelumnya, sejak beberapa waktu lalu ia kena sanksi hukuman disiplin dengan dimutasi ke Kanwil Kumham Jateng di Semarang.

Alasan penjatuhan sanksi, ia diduga terlibat kasus narkoba dan menghalangi pembesuk.

BERITA REKOMENDASI

Sanksi itu dijatuhkan terhadap Imam bersama dua pegawai atau sipir lainnya yang terbukti melakukan pelanggaran disiplin dan etik.

Adapun sosok Imam selama ini dikenal di kalangan sipir Lapas Sragen karena mobilitasnya yang tinggi.

Seusai melakukan aksi pelemparan telur busuk, Imam mengakui perbuatannya.

Ia mengaku sengaja membawa dua buah telur busuk dari rumah untuk dilemparkan ke Kalapas.

Menurutnya lemparan itu dilakukan karena dia merasa tidak layak menerima sanksi, karena tak melakukan pelanggaran terlibat kasus narkoba atau menghalangi pembesuk seperti yang dituduhkan.

“Ya bawa dari rumah," katanya kepada Joglosemar, Minggu (2/4/2017).

"Sengaja saya ingin lemparkan telur busuk itu agar semua tahu kalau LP Sragen itu sebenarnya busuk."

"Saya berharap kebusukan itu terbongkar."

"Saya merasa keberatan diberi sanksi karena saya tidak melakukannya,” paparnya menegaskan. (Joglosemar.co/Wardoyo)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas