Harga Los Pasar Sentral Dimainkan, Wapres JK Semprot Wali Kota Makassar
Wakil Presiden Jusuf Kalla menyentil keras Wali Kota Makassar di hadapan perwakilan pedagang yang tertekan harga los Pasar Sentral.
Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla bertemu perwakilan pedagang Pasar Sentral di kediamannya, Jalan Haji Bau, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (1/5/2017).
Pertemuan tersebut untuk membahas polemik harga los Pasar Sentral atau Makassar Mall yang dinilai terlalu mahal oleh pedagang.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang turut hadir dalam pertemuan itu sempat ditegur Wapres JK di hadapan para pedagang.
Baca: Pedagang Pasar Sentral Makassar Korban Pemerasan Mengadu ke Wapres JK
Wapres JK geram dengan Pemerintah Kota Makassar yang tak mampu menyelesaikan polemik Pasar Sentral.
"Saya tidak peduli asosiasi atau apapun namanya itu, saya sudah perintahkan ke BPKP dan KPK untuk selesaikan kasus ini," ujar Wapres JK dengan nada tinggi di hadapan Danny.
Ia mengancam memenjarakan pihak yang mencoba bermain-main dalam polemik Pasar Sentral. "Tinggal hitung waktu saja siapa yang masuk penjara," ungkap Wapres JK.
Danny hanya bisa duduk terdiam di hadapan Wapres JK. Pembangunan Pasar Sentral atau Makassar Mall hingga kini belum menemui kejelasan.
Para pedagang keberatan dengan harga los yang dinilai terlalu mahal namun tidak sebanding dengan luas los yang diberikan kepada mereka.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.