Tongkang PT Mifa Tenggelam, Batubara Berserakan di Pinggir Pantai
Kapal tongkang batubara PT Mifa Bersaudara kandas di laut depan Pelabuhan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya di Suak Puntong.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MEULABOH - Kapal tongkang batubara PT Mifa Bersaudara kandas di laut depan Pelabuhan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya di Suak Puntong, Nagan Raya, Jumat (2/6/2017).
Akibatnya muatan batubara dalam kapal tumpah hingga terseret ke pinggir pantai.
Menurut informasi kapal tongkang PT Mifa Bersaudara kandas tersebut karena dilanda angin kencang dua hari lalu.
Manajer PLN Area Meulaboh Redi Zusanto mengatakan dari koordinasi pihaknya dengan PLTU yang merupakan milik PLN, tongkang batubara yang kandas di laut depan pelabuhan PLTU merupakan milik PT Mifa Bersaudara.
Baca: Suasana di Lokasi Pembunuhan Aiptu Jakamal Tarigan Masih Mencekam
Sementara itu External Relation PT Mifa Bersaudara Azizon Nurza membenarkan bahwa tongkang bermuatan batubara yang kandas dan tenggelam di depan PLTU merupakan milik Mifa.
Namun dia belum dapat menjawab lebih banyak terkait kejadian itu karena sedang menerima tamu.
Beberapa warga Suak Puntong Nagan Raya kemarin menyesalkan banyaknya batubara yang berserakan di bibir pantai desa mereka yang tumpah dari kapal tongkang depan pelabuhan PLTU Nagan Raya. (riz)