Maling Bisa Kuras Habis Toko Emas Barokah Malang dengan Cara Ini
Maling yang berhasil membawa 2.5 Kg emas di Toko Emas Barokah menggunakan las untuk membuka brankas pemilik toko.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, MALANG – Maling yang berhasil membawa 2.5 Kg emas di Toko Emas Barokah menggunakan las untuk membuka brankas pemilik toko.
Sumarlik (36) pemilik toko mengatakan hal itu kepada wartawan karena di brankas yang ia gunakan untuk menyimpan barang itu terdapat bekas las.
“Penutup brankasnya aman. Yang dibobol dengan las bagian pinggir brankas,” ujarnya, Kamis (15/6/2017).
Sumarlik dan suaminya, Nur Khusaini (45), mengetahui toko emasnya dibobol maling ketika hendak membuka toko.
Setelah itu, mereka melaporkan temuan tersebut kepada petugas Polsek Lowokwaru. Sumarlik juga mengatakan kalau dua hari sebelumnya ia melihat seorang yang mencurigakan di dekat tokonya.
Bahkan, dua hari sebelumnya itu ada peristiwa kemalingan tas yang dialami pedagang namun tidak dilaporkan ke petugas.
Ahmad Khuzaini, yang tokonya tidak jauh dari milik korban mengatakan tadi pagi ia bersama Khusaini masuk ke dalam pasar bersama-sama sekitar pukul 8.00 wib.
“Saat akan membuka toko, ia mengetahui gemboknya sudah terlepas," ungkapnya.
Menurutnya, perampok tersebut dapat melakukan aksi dengan lancar karena tidak terpantau kamera CCTV. Dengan begitu, pelaku dapat leluasa membawa perlatan las dan berhasil membuka pintu toko.
"CCTV itu menghadap ke selatan, sementara posisi pelaku membuka dari pintu sebelah utara dan tertutup toko. Tadi ditemukan tabung elpiji 3 kilogram yang kemungkinan untuk mengelas," papar pria yang juga Humas Paguyuban Pasar Dinoyo Kota Malang (P3DKM) itu.
Lanjutnya, hal lain yang menjadi perhatian adalah belum maksimalnya pengawasan keamanan pada pasar yang bersebelahan dengan Mall Dinoyo itu.
Meskipun operasi pasar 24 jam, namun tidak semua toko selalu buka di tempat itu.
Kasat Reskrim Polres Malang Kota AKP Heru Dwi Purnomo, mengatakan sudah mengamankan beberapa barang bukti.
Salah satunya berupa LPG ukuran tiga kilogram. Polisi tengah mendalami kasus itu melalui beberapa alat bukti yang ditemukan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.