Pulang Mengaji Santo Temukan Bayi Menangis Terbungkus Plastik
Usai pulang mengaji dari pondok pesantren Santo mendengar bayi menangis di pagi buta terbungkus plastik.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Khoirul Muzakki
TRIBUNNEWS.COM, BANJARNEGARA - Usai pulang mengaji dari pondok pesantren Santo mendengar bayi menangis di pagi buta terbungkus plastik.
Santo menemukan bayi malang dengan tali pusar masih tersambung di pinggir jalan Dusun Diwek Lor, Desa Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Selasa (11/7/2017).
Segera ia memberitahukan kejadian tersebut kepada warga. Mereka lantas membawa bayi itu ke Puskesmas 1 Karangkobar untuk mendapatkan perawatan, sementara yang lain melapor ke Polsek Karangkobar.
Kapolsek Karangkobar, Kompol Purwono, bersama anggotanya kemudian mendatangi lokasi bayi ditemukan. Polisi masih menyelidiki orangtua bayi.
"Bayi laki-laki itu telah dirujuk ke RSUD Banjarnegara," ujar Kapolsek Karangkobar Kompol Purwono.
"Kami telah lakukan koordinasi dengan para perangkat desa dan masyarakat setempat untuk menyelidiki siapa orang tua bayi tersebut," ia menambahkan.