Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Usai Berhubungan Intim di Hotel, Driver Ojek Online Alami Hal Mengerikan

Maksud hati hendak bercinta dengan seorang wanita panggilan dan check in di hotel, M Ali Tison (27) justru mendapatkan pukulan berkali-kali

Editor: Sugiyarto
zoom-in Usai Berhubungan Intim di Hotel, Driver Ojek Online Alami Hal Mengerikan
Tribun Jabar/Dicky Fadjar Juhud
KILUSTRASI 

Laporan wartawan Sriwijaya Post, Odi Aria Saputra

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Maksud hati hendak bercinta dengan seorang wanita panggilan dan check in di hotel, M Ali Tison (27) justru mendapatkan pukulan berkali-kali menggunakan batako hingga menyebabkan kepalanya bocor oleh pacar perempuan yang dibookingnya.

Atas kejadian itu, pria yang berprofesi sebagai driver ojek online ini mendatangi SPKT Polresta Palembang untuk membuat laporan, Jumat (14/7/2017).

Di hadapan petugas ia menceritakan, kejadian bermula ketika ia sepakat untuk check in bersama Nurlela (21) seorang wanita yang dikenalnya di jejaring sosial Facebook.

Setelah sepakat untuk memadu kasih alias short time, keduanya berjanji bertemu di sebuah hotel di Jalan KH Azhari Palembang, Rabu (12/7/2017) malam.

"Saya itu kenalannya dari facebook baru sekitar seminggu. Lalu kami sepakat untuk check in dengan bayaran Rp 150 ribu," ujarnya.

Setelah keduanya selesai bercinta, kemudian Nurlela meminta untuk dibelikan satu bungkus sate ayam.

Berita Rekomendasi

Karena takut korban tak kembali, kemudian wanita tersebut meminta Ali meninggalkan handphonenya di kamar hotel.

Tanpa rasa curiga kemudian Ali membelikan permintaan wanita tersebut.

Namun setibanya ia kembali ke hotel, tiba-tiba Nurlela menariknya ke dalam kamar dan langsung dipukuli seorang laki-laki yang telah menunggu di kamar.

"Dia menarik saya ke kamar, langsung dipukulinya kepala saya berkali-kali oleh kedua pria tersebut," ungkap dia.

Dalam keadaan kepala berlumuran darah, kedua tersangka kemudian meninggalkannya sendirian dengan membawa kabur handphone milik korban jenis Samsung J2 prime.

"Saya coba mengejar tapi tidak sanggup lagi karena darah banyak keluar. Mereka juga ambil handphone saya pak," ungkap dia.

Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara mengatakan pihaknya sudah menerima laporan dari korban dan akan segera menindaklanjutinya. (*)

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas