Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gaji Guru Honorer di Batang Tak Cukup Beli Bedak

Wakil Bupati Pekalongan Suyono berjanji meningkatkan gaji guru honorer di Kabupaten Pekalongan setara UMK (Upah Minimum Kabupaten)

Penulis: Muh Radlis
Editor: Y Gustaman
zoom-in Gaji Guru Honorer di Batang Tak Cukup Beli Bedak
Shutterstock
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis

TRIBUNNEWS.COM, BATANG - Wakil Bupati Batang Suyono berjanji meningkatkan gaji guru honorer di Kabupaten Pekalongan setara UMK (Upah Minimum Kabupaten).

Suyono mengatakan gaji guru honorer atau Wiyata Bhakti di Kabupaten Batang bahkan tak bisa membeli bedak seharga Rp 250 ribu.

"Tidak cukup membeli bedak yang harganya Rp 250 ribu, saya ingin ke depan minimal UMK," kata Suyono kepada wartawan pada Minggu (23/7/2017).

Peran guru, kata Suyono, sangat penting dalam mencerdaskan bangsa. Peran guru ini harus seimbang dengan honor yang diterima.

"Penghasilan yang kurang ini jadi perhatian kami, Pemda harus bisa mensejahterakan lagi," Suyono menambahkan.

Keberadaan guru sangat sentral dalam peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Batang.

Berita Rekomendasi

"Khusus guru Madrasah Diniyah mendidik dasar-dasar akhlak anak. Tanpa guru Madin tidak ada lagi yang membekali ilmu dan budi pekerti agama," kata dia.

Semakin berkembangnya zaman semakin besar pula tantangan para pendidik. Mulai dari potensi kejahatan melalui media sosial, tontonan tak mendidik, hingga peredaran narkoba.

"Ini tugas bersama, benteng pertama yang melindungi anak anak adalah guru," imbuh dia.

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas