Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penyandang Disabilitas Ikut Tes Pembuatan SIM di Polresta Denpasar, 10 Orang Lulus

Didampingi penerjemah, mereka antusias mengikuti proses tahapan pembuatan SIM.

Editor: Willem Jonata

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Penyandang tuna rungu di Denpasar mengikuti tes pembuatan SIM Gedung Satpas SIM Polresta Denpasar, Selasa (8/8/2017).

Mereka yang mengikuti tes tersebut adalah para penyandang disabilitas yang tergabung dalam Gerkatin (Gerakan Untuk Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia) cabang Denpasar.

Didampingi penerjemah, mereka antusias mengikuti proses tahapan pembuatan SIM baru, mulai mengisi formulir, melakukan tes teori, tes praktik. Terakhir, dilanjutkan pembuatan SIM bagi mereka yang lulus tes.

Kapolresta Denpasar Kombes Hadi Purnomo pun secara langsung menyerahkan SIM D, yang memang dikhususkan kepada bagi para penyandang disabilitas.

“Kami kerjasama dengan Karang Taruna Denpasar, Gerkatin dan RS Bakti Rahayu menyelenggarakan pembuatan SIM D secara kolektif, Dari 31 penyandang disabilitas yang mengikutinya baru 10 orang yang lulus,” jelas Kombes Hadi.

Ia menambahkan mereka yang tidak lulus kesulitan dalam uji teori.

Berita Rekomendasi

Persyaratan yang membedakan dalam SIM D adalah mereka harus membawa rekomendasi dari rumah sakit yang ditunjuk.

Ini merupakan pertama kalinya pembuatan SIM D yang dilakukan secara kolektif.

SIM D ini merupakan Surat Izin Mengemudi khusus bagi mereka penyandang disabilitas baik tuna rungu, tuli maupun penyandang disabilitas lainnya.(*)

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas