Pisau Menancap di Punggung Yanti
Korban terluka parah dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Ahmad Zaimul Haq
TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Yanti Puspitorini warga Dusun Geneng, Desa Maron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri ditemukan mengalami luka parah.
Perempuan itu terluka dengan pisau menancap di punggungnya, Kamis (10/8/2017).
Korban terluka parah dan meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.
Yanti diduga terluka akibat dianiaya suaminya sendiri Tri Satriono.
Baca: Teror Penjahat Jalanan Bad Boys di Cilincing Berakhir, Dua Tewas Lima Masuk Penjara
Kejadian ini bermula dari teriakan korban. Tetangganya yang mendengarkan teriakan korban selanjutnya mendatangi rumah Yanti.
Ceceran darah yang ditemukan di rumah korban Dusun Geneng, Desa Maron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, Kamis (10/8/2017). (surya/didik mashudi2)
Korban ditemukan roboh di halaman rumahnya dengan kondisi berlumuran darah.
Kondisinya sudah tersengal-sengal dan berlumuran darah.
Dari punggung juga masih menancap pisau yang menembus hingga bagian dada.
Baca: Tanpa Sebab yang Jelas, Febriansyah Hujani Tusukan ke Tubuh Istrinya
Warga selanjutnya membawa korban ke rumah sakit. Namun dalam perjalanan nyawanya tidak tertolong.
Ceceran darah yang ditemukan di rumah korban Dusun Geneng, Desa Maron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, Kamis (10/8/2017). (surya/didik mashudi)
"Lukanya sangat parah, banyak mengeluarkan darah," ungkap Akad, salah satu tetangganya.
Namun warga tidak tahu yang menjadi penyebab kasus tersebut. Namun sebelumnya pasutri itu terlibat cekcok kemudian terdengar teriakan minta tolong.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.