Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ditinggal Naik Haji, Toko Emas Al-Hikmah Tulungagung Dirampok, 3 Kg Emas Diembat

Waka Polres Tulungagung, Kompol I Dewa Gde Juliana mengatakan, pihaknya membentuk tiga tim untuk mengejar para pelaku perampokan toko emas

Editor: Sugiyarto
zoom-in Ditinggal Naik Haji, Toko Emas Al-Hikmah Tulungagung Dirampok, 3 Kg Emas Diembat
surya/istimewa
Empat perampok saat akan kabur usai beraksi di toko emas Al-Hikmah, Pasar Bendilwungu. 

TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Waka Polres Tulungagung, Kompol I Dewa Gde Juliana mengatakan, pihaknya membentuk tiga tim untuk mengejar para pelaku perampokan toko emas Al-Hikmah, Pasar Bendilwungu, Tulungagung. 

Tim ini terdiri dari personil Polres Tulungagung dan Polsek Sumbergempol.

Selain itu, tim juga mendapat dukungan dari Polda Jawa Timur. Polda juga akan mengomunikasikan dengan wilayah lain, karena kemungkinan pelaku yang sama pernah beraksi di kabupaten lain.

“Informasi apa pun yang didapat akan kami bagi, selanjutnya dilakukan pendalaman,” terang Dewa, Senin (21/8/2017).

Terkait senjata api yang digunakan pelaku, Dewa belum memastikan jenisnya. Sebab dari foto yang tersebar di media sosial, senjata yang dipegang ada yang menyerupai revolver.

Namun di gambar lain ada yang menyerupai FN.

“Belum dipastikan, apakah pistol tersebut asli atau replika. Karena saat beraksi senjata tersebut tidak ditembakkan,” tandas Dewa.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya polisi melacak motor Suzuki Satria F, nomor polisi AG 6171 RAP.

Salah satu motor yang digunakan pelaku ini diketahui atas nama Ani Mufidah, warga Dusun Tekik, Desa Kalisari, Kecamatan Kalidawir.

Namun Kardi, paman Ani menyatakan, motor tersebut sudah ditarik pihak leasing pada Maret 2016.

“Waktu itu dia diminta sama Adira untuk melunasi kreditan, tapi menyatakan tidak sanggup. Motornya kemudian ditarik,” ucap Kardi.

Toko Emas Al-Hikmah di Pasar Bendilwungu, Kecamatan Sumbergempol dirampok pada Minggu (20/8/2017) pukul 07.50 Wib.


Empat orang pelaku bersenjatakan pistol semi otomatis. Mereka mengedarai motor Suzuki Satria warna putih AG 6171 RAP, dan Yamaha Vixion H 5692 HYG warna biru.

Para pelaku kemudian kabur ke arah selatan, diduga ke wilayah Blitar. Saat kejadian ini pemilik toko, pasangan Khulkulis dan Nurul Huda sedang menunaikan ibadah haji. 

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas