Bocah SD Diduga Diculik di Balikpapan Mengaku Kerja di Restoran di Jakarta
Beragam informasi yang beredar viral di media sosial Facebook, warganet menyampaikan jika Icha telah hilang hampir sepekan yang lalu
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Kabar mengejutkan mengenai hilangnya seorang anak baru-baru ini menjadi perbincangan ramai di kalangan warganet Kota Balikpapan. Seorang bocah perempuan yang diketahui masih duduk di kelas 5 SD sempat diduga menjadi korban penculikan.
Bocah perempuan tersebut diketahui bernama Nur Izati (12) atau akrab dipanggil Icha, murid kelas V SDN 011 Sepinggan. Ia tinggal bersama ibunya yang berprofesi sebagai pedagang di Pasar Sepinggan, Balikpapan Selatan.
Beragam informasi yang beredar viral di media sosial Facebook, warganet menyampaikan jika Icha telah hilang hampir sepekan yang lalu. Hilangnya Icha sendiri tak ayal membuat geger di kalangan pedagang yang berjualan di Pasar Sepinggan.
Bahkan netizen di dunia maya pun ramai membicarakannya hingga mengaitkannya dengan kasus penculikan anak. Salah satu pedagang di Pasar Sepinggan yang dikenal bernama 'Sri' pun ikut dicatut namanya lantaran diduga telah membawa Icha.
Bukan tanpa alasan, pasalnya menurut pengakuan dari beberapa netizen, wanita disapa Bulek itu diketahui memiliki hubungan dekat dengan Icha.
"Anak itu tinggal di Balikpapan. Bapaknya udah ngga ada. Mamanya sendiri menjaga dua putrinya, mba Sri orang paling dekat sama Icha karena ada hubungan keluarga dari almarhum suaminya," tulis netizen dengan akun Normawati Wati.
Sama seperti pengakuan netizen dengan akun Giwank Laranthuka yang mengaku bahwa Icha merupakan keponakannya. "Iya jualan juga di pasar (Sri), Icha sering ke tempat bulek itu (Sri) udah dianggap kayak mamanya sendiri," komentar Giwank Laranthuka.
Diberitakan sebelumnya, foto seorang perempuan yang diduga Icha muncul di Facebook. Tampak dalam foto tersebut Icha seperti sedang diritual oleh seorang pria dewasa. Pria itu mengenakan penutup kepala berwarna putih, celana putih, dan sehelai kain putih yang menutupi badannya.
Wajah pria itu sama persis yang terlihat di profil Ani Pesek. Sebagain besar kalangan netizen mengecam aksi pria di dalam foto tersebut dan menuntut agar bocah tersebut segera dipulangkan.
Kabar menghilangnya Icha masih menjadi misteri. Ibu kandungnya, Nuraida (45), punya firasat kuat bahwa anak bungsunya itu dibawa lari oleh seseorang. Kecurigaan itu tertuju pada sahabatnya sendiri.
Bahkan menurut pengakuan Nuraida, Sri ikut merawat Icha sejak kecil. Hubungan Nuraida dengan Sri pun terjalin akrab. Sesekali Nuraida dan Icha bermalam di rumah Sri, bila bosan tinggal di kiosnya yang terletak di blok F Pasar Sepinggan.
Makanya Icha sudah dianggap seperti anak sendiri oleh Sri. Lantas, apa yang membuat Nuraida begitu curiga anaknya dibawa kabur oleh Sri?
Menurut Nuraida, kepergian Sri secara tiba-tiba, bersamaan dengan menghilangnya Icha. Tidak hanya itu, salah seorang ipar Sri bernama Minong mengaku pernah melihat Sri dan Icha pergi mencari tiket pesawat bersama.
"Bertepatan mbak Sri berangkat jam 5, anak saya jam setengah 6 pergi tergesa-gesa, sementara ia bilang pergi ke sekolah," ungkap Nuraida. Dia juga menyatakan bahwa belakangan ini perilaku Sri memang berubah, bersikap lebih tertutup.
Kecurigaan Nuraida kian menguat setelah mengetahui akun facebook Ani Pesek ternyata milik Sri. Hal ini diketahui lewat Rina, tetangga Sri yang juga sahabat sepermainan Icha.
Akun facebook itu, kata Nuraida, dibuatkan oleh Rina. Tapi selanjutnya akun itu lebih banyak dipakai oleh kekasih Sri yang bernama Erik.
Terakhir, akun facebook Ani Pesek mengunggah foto-foto anak perempuan yang diduga Icha.
"Saya yakin Icha dibawa Bu Sri, penjual sayur itu," tuding Nuraida. Dalam batinnya Nuraida merasa putrinya saat ini dalam keadaan tak biasa.
Sementara, Bu Sri kepada Rina melalui telepon membantah jika dirinya yang membawa Icha.
"Suruh cari ke tempat bude kalau memang ndak percaya. (Dia) Ndak ikut sama aku, tapi kubilang berapa hari ndak pernah ada FB nama aku. Tadi sore kok ada balasannya sama aku. Kubilang Icha, tolong. Kalau kasihan dan sayang sama bude, tolonglah kamu dimana, setidaknya kamu harus ngomong dimana kamu tinggal," kata Bu Sri.
Menjelang malam, ada kabar menggembirakan. Melalui telepon ke tetangganya, Icha mengaku saat ini berada di Jakarta.
Pada Senin (14/8) lalu, ia dibawa Sri alias Bude ke bandara SAMS Sepinggan Balikpapan. Sesampainya di Bandara ia terpisah dengan Bude yang saat ini diketahui berada di Medan, Sumatera Utara.
"Dia bilang, Icha terpisah sama Bude. Duduk di situ (bandara). Gak lama ketemu dengan tante Lia," kata Nur Salam.
Tante Lia merupakan orang yang tak dikenal. Ia tiba-tiba muncul di hadapan Icha, lalu menawarkan ABG tersebut pekerjaan di Jakarta.
"Orang Jakarta yang lagi jalan-jalan ke Balikpapan, bilang dia (Icha)," tuturnya.
"Terus Icha diajak ke Jakarta, ditawarin, mau bekerjakah? Tertarik ajakan Tante Lia. Akhirnya dia dibawa ke Jakarta," lanjutnya.
Dalam perbincangannya melalui telepon, Icha terbang menuju Jakarta menggunakan maskapai Garuda bersama tante Lia. Entah bagaimana ia mampu mendapat tiket pesawat, lalu berhasil naik ke pesawat tersebut.
"Bilangnya kerja di restoran. Dia nggak mau sampaikan daerah mana dia tinggal, yang penting dia bilang, saya baik-baik saja. Saya bekerja di Jakarta, di restoran. Gaji 900 ribu per bulan," ungkapnya sambil menirukan suara Icha.
Saat ditawari kerja, Icha pun berbohong kepada tante Lia. Ia mengaku berumur 18 tahun. Dokumen identitasnya hilang sejak lama, aku Icha sesaat sbeelum diboyong ke Jakarta.
Icha pun menepis kabar banhwa dirinya berada di Medan, Sumatera Utara. Ia menegaskan bahwa perempuan yang ada di dalam gambar tersebut bukanlah dia. "Itu lain aku, kata Icha," ucap Nur Salam.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.