Empat Santri Ponpes Darussalam Jadi Tersangka Penganiayaan Iqbal
Korban mengalami luka-luka di bagian kelapa, wajah, punggung, lengan dan angota tubuh lainnya dan akhirnya meninggal.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Fatkul Alamy
TRIBUNNEWS.COOM, SURABAYA - Polisi sudah menetapkan empat tersangka atas peristiwa penganiayaan yang mengakibatkan Muhammad Iqbal Ubadillah (15), seorang santri Ponpes Darussalam Jl Tambak Anakan Surabaya tewas.
Empat tersangka yang sudah ditetapkan polisi, yakni teman korban Iqbal adalah satu Ponpes Darussalam.
Mereka adalah (15), TH (15), MA (14) dan SI (15) dan sudah dimintai keterangan terkait peristiwa ini.
"Kami terus menyelidiki dan melakukan pendalaman peritiwa pengeroyokan ini," sebut Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Leonad M Sinambela kepada wartawan, Senin (4/9/2017).
Baca: Polisi Tangkap Dua Pelaku Pengeroyokan Terhadap Seorang Perempuan
Menurut Leonard, saat ini penyidik masih melakukan pemeriksaan dan menggali keterangan sejumlah saksi dan santri Ponpes Darussalam yang diduga menjadi pelakukan pengeroyokan ini.
Akibat pengeroyokan ini, lanjut Leonard, korban mengalami luka-luka di bagian kelapa, wajah, punggung, lengan dan angota tubuh lainnya dan akhirnya meninggal.
"Kami juga masih mengumpulkan barang bukti atas kejadian ini," terang Leonard.
Diberitakan sebelumnya, Iqbal tewas diduga dianiaya temannya sesama Ponpes Darussallam, Minggu (3/9/2017) pagi. Ia sempat dirawat di RS Dr Soewandhie Surabaya, sebloum akhirnya dibawa ke RS Dr Soetomo guna visum dan outopsi.