Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jenazah Pengemudi Taksi Online Diautopsi, Pelayat Berdatangan ke Rumah Duka

Puluhan pelayat terus berdatangan di kediaman almarhum David Simanjuntak, pengemudi Grab yang ditemukan meninggal dunia di drainase Jalan Sempurna.

Penulis: Jefri Susetio
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Jenazah Pengemudi Taksi Online Diautopsi, Pelayat Berdatangan ke Rumah Duka
Tribun Medan/Victory Hutauruk
Putri David Simanjuntak memperlihatkan foto terakhir ayahnya sebelum dibunuh kawanan perampok. TRIBUN MEDAN / VICTORY HUTAURUK 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Puluhan pelayat terus berdatangan di kediaman almarhum David Simanjuntak, pengemudi Grab yang ditemukan meninggal dunia di drainase Jalan Sempurna, Medan, Minggu (24/9/2017) dinihari.

Berdasarkan pengamatan Tribun Medan, kerabat dari sesama pengemudi grab memadati pelataran depan rumah. Bahkan, para keluarga juga telah memadati rumah duka.

Pihak keluarga telah menyiapkan peti jenazah di ruang keluarga. Bagian atas peti jenazah ditutup kain putih.

Sedangkan, beberapa pemuda sedang memasang tenda di areal depan rumah.

Baca: Pengemudi Taksi Online Ditemukan Tewas, Diduga Korban Pembunuhan

Sementara itu, jenazah David masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Berita Rekomendasi

Tim medis tengah melakukan autopsi, bila selesai jenazah baru diserahkan kepada keluarga.

Jasad David ditemukan terlungkup bersimbah darah di parit, tidak jauh dari indekos elite di Jalan Sempurna.

Jenazah pertama kali ditemukan Satpam Indekos Hendro Siagian.

Baca: Pernyataan Panglima TNI terkait Senjata Api Ilegal Bisa Timbulkan Keresahan

Kapolsek Medan Kota Kompol Martuasah Tobing, membenarkan ditemukan jenazah yang belakangan diketahui sebagai sopir grab. Kini, polisi sedang melakukan penyelidikan.


"Ditemukan sosok mayat berjenis kelamin laki-laki usia sekitar 45 tahun. Terdapat luka-luka akibat hantaman benda tajam di bagian tangan sebelah kiri, bagian wajah dan kepala diduga akibat penganiayaan. Sehingga korban meninggal dunia," ujarnya. (tio/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas