Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diancam akan Dibunuh, Putri si Penyembah Matahari Lapor Polisi

Putri Misnadi Abdullah, si penyembah matahari, ND akhirnya secara resmi melapor ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Probolinggo.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Diancam akan Dibunuh, Putri si Penyembah Matahari Lapor Polisi
Surya/Galih Lintartika
Putri Misnadi Abdullah, si penyembah matahari, ND (13) akhirnya secara resmi melapor ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Probolinggo, Jumat (13/10/2017). SURYA/GALIH LINTARTIKA 

TRIBUNNEWS.COM, PROBOLINGGO - Putri Misnadi Abdullah, si penyembah matahari, ND (13) akhirnya secara resmi melapor ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Probolinggo, Jumat (13/10/2017).

ND yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) datang bersama guru dan didampingi Komisi Pemberdayaan Perempuan, Remaja Dan Keluarga MUI Kabupaten Probolinggo.

Kedatangannya ini pun sangat mengejutkan. Sebab, ND melaporkan ayah kandungnya sendiri. ND datang dengan wajah yang murung.

Baca: Pria Probolinggo Sebarkan Ajaran Menyimpang

Sangat jelas tergambar dari raut wajahnya. Ia pun tampak tak bersemangat. Tampaknya, ada beban berat di balik keputusannya ini.

Namun, di sisi lain, ND pun tampak tertekan.

Wajar saja, berdasarkan informasi yang didapatkan Surya, ND sempat diancam dibunuh oleh Misnadi , ayah kandungnya.

Berita Rekomendasi

Ancaman itu terlontar dari mulut sang ayah saat ND tak mau menuruti permintaan ayahnya.

Kala itu, ayahnya hanya minta ND percaya dengan keyakinan ayahnya bahwa Tuhan yang harusnya disembah itu matahari bukan berhala, atau patung.

ND pun seolah tak percaya dengan apa yang diyakini ayahnya itu. Bahkan, ND pun sempat mengingatkan ayahnya untuk sadar dan tobat.

Misnadi Abdullah yang menganggap Matahari adalah Tuhan.
Misnadi Abdullah yang menganggap Matahari adalah Tuhan. (facebook)

Tapi, hasilnya pun tidak ada. Bahkan, ayahnya pun semakin membabi buta.

Ayahnya, memaksa ND untuk mempercayai itu dan mengancam akan membunuh ND jika tidak patuh. Dari situlah ND mulai depresi dan stres.

Hampir setiap hari, ND pun dibayangi dengan perkataan sang ayah.

Baca: Pria Probolinggo Penyebar Ajaran Sesat Ternyata Buronan Polisi Sejak 3 Tahun Lalu

Halaman
12
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas