TRIBUNNEWS.COM, PALANGKARAYA -Tindakan brutal pencuri mobil di Kalimantan Timur, yang dilakukan Sugian (27) tinggal di Jalan Pematang, Banjarmasin, yang berperan sebagai eksekutor dalam tindak kejahatan tersebut.

Juga dilakukan oleh, Aprianto Yudit (18) warga Jalan Penajam, Kaltim, juga sebagai eksekutor serta dua rekan lainnya yang turut membantu.

Keduanya adalah, Fendi Nugraha Bani (19) warga Jalan Penajam, Kaltim dan John Kopter (52) warga Jalan Kelurahan Hampatung Kualakapuas, Kalimantan Tengah.

Informasi yang diperoleh dari Kapolres Palangkaraya, AKBP Lili Warli, Jumat (3/11/2017) menyebutkan, berdasarkan laporkan, yang diterima, kronologis kejadian awalnya dari Kaltim.

Kejadian awal tanggal, Senin (31/10/2017) pihaknya mendapatkan kabar, telah terjadi pencurian dengan kekerasan di Kalimantan Timur, berupa pencurian sebuah mobil.

Kejadiannya berawal dari adanya laporan karyawan salah satu biro perjalanan dan jasa angkutan barang di Batu Sopang, Kaltim, yang awalnya mendapatkan telepon dari seseorang yang tidak dikenal.

Orang itu, mengaku bernama Hendrik hendak merental mobil untuk dapat diantarkan menuju Penajam dan kemudian korban datang menjemput di depan kantor Camat Batu Sopang.

Penumpang sebanyak dua orang, sesampainya di tkp pelaku yang duduk disamping supir (korban) meminta berhenti untuk kencing dan yang duduk di belakang hendak muntah, sehingga pelapor membuka pintu kaca mobil.

Baca: Surga Dunia di Lantai 7 Alexis yang Disebut Ahok Tinggal Kenangan

Setelah pelaku selesai kencing masuk kedalam mobil, tanpa basa-basi pelaku langsung menikam korban di bagian leher belakang sehingga sempat terjadi perkelahian antar pelaku dan korban.

Pelaku yang duduk di belakang pun ikut memukul korban sehingga korban membuka pintu dan melarikan diri ke hutan yang kemudian sekitar pukul 03.00 wita korban keluar dari hutan dan meminta bantuan warga sekitar untuk dapat di bawa ke polsek Kuaro atas kejadian tersebut pelapor mengalami luka di leher.

Kemudian dilakukan koordinasi antara Polda Kaltim dan Kalteng bahwa pelaku kabur ke arah Palangkaraya, sehingga dilakukan perburuan oleh polisi.

Informasi Masyarakat diketahui bahwa Pelaku bersembunyi dirumah Rendi, dengan alamat Jalan Hiu Putih 21, selanjutnya Tim langsung melaksanakan Penggrebekan dan mengamankan Pelaku dan Barang bukti.

"Saat ini pelaku sudah kami amankan, mereka kami tangkap saat ingin menjual mobil tersebut kepada penadah," ujar Kapolres Palangkaraya, AKBP Lili Warli.