TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Tim Saber Pungli Polrestabes Surabaya masih menyelidiki dan mendalami kasus penggerebekan Kantor Imigrasi Kelas I Tanjung Perak Surabaya yang dilakukan Kamis (2/11/2017) malam.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal menuturkan, anggotanya memang melakukan giat (penggerebekan dan penggeledahan) Kantor Imigrasi Kelas I Tanjung Perak.

"Masih dilakukan penyelidikan dan ditangani Satreskrim (Polrestabes Surabaya)," kata Iqbal yang ditemui Surya usai salat Jumat di Mapolrestabes Susnaya, Jumat (3/11/2017).

Iqbal menuturkan, Satreskrim terus mendalami dan mengumpulkan keterangan.

Baca: Mayat Pria Tak Dikenal Terkunci di Kamar Mandi McDonalds Robinson Denpasar

"Ada beberapa yang diamankan, tanya ke Kasat Reskrim (AKBP Leonard Sinambela) saja," ucap Iqbal.

Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini juga mempersilakan Surya bertanya kepada Reskrim saat bertanya kasus apa sehingga Kantor Imigrasi Kelas I Tanung Perak dilakukan penggeledahan.

Kasat Reskrim Polrestabes Suranaya, AKBP Leonard Sinambela belum memberi keterangan soal penanganan kasus ini.

Saat Surya menghubungi lewat telepon, Leonard belum mengangkat ponselnya. Dia juga belum menjawab pesan tertulis melalui WhatsApp (WA) yang dikirim Surya.

Baca: Uang Rp 323 Juta Tak Kembali, Harapan Menjadi PNS pun Sirna

Diberitakan sebelumnya, polisi menggeledah Kantor Imigrasi Kelas I Tanjung Perak, Kamis (2/11/2017) malam.

Diduga, penggeledahan ini terkait pungutan liar (pungli) di kantor yang berlokasi di Jl Darmo Indah Surabaya.

Dalam penggeledahan itu, polisi membawa beberapa dokumen dan juga ada orang yang turut diamankan. (fat)