Sudah Lima Hari Nenek Titing Hilang di Hutan Cikole, Keluarga Meyakini Dia Masih Hidup
Menginjak hari kelima, tim gabungan Basarnas masih berupaya melakukan pencarian terhadap R Siti Widianingsih alias Nenek Titing (75).
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin
TRIBUNNEWS.COM, LEMBANG - Menginjak hari kelima, tim gabungan Basarnas masih berupaya melakukan pencarian terhadap R Siti Widianingsih alias Nenek Titing (75).
Warga RT 03/06 Kampung/Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) ini hilang tersesat di hutan Cikole, sejak Selasa (31/10/2017) sekitar pukul 08.00 WIB.
"Di hari ke empat kemarin masih nihil. Ceceran barang yang diduga milik korban ada topi, kaus kaki dan sisa nasi yang dibekal oleh korban," kata Isep Jeri, Ketua RW 06 Kampung/Desa Cikole di Lembang, Sabtu (4/11/2017).
Isep mengatakan, setiap hari ada sekitar 400 orang yang tergabung dalam berbagai komunitas dan instansi pemerintah yang ikut mencari korban.
Baca: Disebut Setya Novanto Ngarang, Ganjar: Ngapain Ngarang Cerita, Memang itu yang Saya Alami
Di antaranya, Basarnas, BPBD, TNI, Polri, Wanadri, Polhut (Perhutani), Satpol PP, komunitas pecinta alam dan ratusan warga dari dua Kabupaten, yakni KBB dan Subang dan masih banyak lagi.
"Untuk daerah ini (Cikole wilayah Bandung Barat) sudah kami sisir, sekarang kita akan mengarah ke sekitar Subang," ujarnya.
Menurutnya, meski sudah lima hari hilang di tengah hutan, keluarga dan warga yang sangat mengenal sosok Nenek Titing sangat yakin bahwa korban masih hidup.
Baca: Makam Orang yang Meninggal Hari Selasa Kliwon Dijaga Warga dan Polisi hingga 7 Malam Berturut-turut
Mengingat Nenek Titing ini memiliki kondisi fisik yang sangat kuat karena terbiasa mencari kayu bakar ke hutan.
"Kalau secara logika, jika mengingat kondisi fisiknya kami yakin beliau masih ada (hidup). Mungkin hanya lelah dan lemas saja, apalagi beliau terbiasa berada di hutan seharusnya tahu bagaimana cara bertahan hidup, apa-apa yang bisa dimakan," katanya.