Gagal Perkosa Mertuanya, Lelaki Ini Perkosa Bocah 12 Tahun yang Ditinggal Ibunya Undangan
N br Hasibuan baru saja pulang ke rumahnya setelah menghadiri acara pesta. Ia kaget melihat putrinya yang masih berumur 12 tahun tengah diperkosa
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, TAPANULI - N br Hasibuan baru saja pulang ke rumahnya setelah menghadiri acara pesta.
Sesampai di rumah, ia kaget melihat putrinya yang masih berumur 12 tahun tengah diperkosa B. Siregar (36).
N br Hasibuan menjerit histeris saat menyaksikan putrinya yang masih duduk di bangku sekolah dasar itu tengah meronta-ronta saat disetubuhi secara paksa.
Seketika itu pula B. Siregar langsung beranjak dan kabur melarikan diri.
Sementara, putrinya HG yang masih gadis cilik itu pun pingsan.
Siregar meninggalkan jejak, sepasang sandal dan sepeda motornya tertinggal di halaman rumah korban.
Kejadian itu tepatnya, Selasa (3/10/2017) sekitar pukul 14.30 WIB di Desa Sigagan, Kecamatan Singambat, Padanglawas Utara, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Saat itu N br Hasibuan tidak mengajak putrinya HG (12) ikut ke pesta dan meninggalkannya sendirian di rumah.
Dengan hati yang masih diliputi amarah, keesokan harinya Rabu (4/10/2017) sekitar pukul 11.00 WIB, ia pun melaporkannya ke Polres Tapsel.
Laporan tercata bernomor LP / 326/X/2017TAPSEL/ SUMUT tgl 4 oktober 2017 tentang tindak pidana persetubuhan dan cabul terhadap anak dibawah umur sesuai dengan pasal 81 jo 76 D sub pasal 82 jo 76 E UU RI No 35 tahun 2014 tetang perubahan atas UU RI No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
Mendapat laporan tersebut, Kasat Reskrim Polres Tapsel, AKP Ismawansa membentuk tim dan melakukan penyelidikan serta melakukan pencarian terhadap pelaku.
Disampaikan AKP Ismawansa, Jumat (24/11/2017) sekitar pukul 17.30 WIB, Tim Opsnal mendapat informasi keberadaan pelaku.
Informasinya pelaku sedang berada di daerah Kelurahan Ujung Batu Kecamata Huta Raja Tinggi Kabupaten Padang Lawas, Sumut.
Info tersebut pun segera ditindak lanjuti, kemudian Tim Opsnal segera bergerak menuju lokasi tersangka dan mendapati tersangka berada di lokasi tersebut.
Namun ketika Tim Opsnal mengamankan tersangka, ia melakukan perlawanan sehingga Tim Opsnal melakukan tembakan.
“Saat diamankan tersangka melakukan perlawanan, maka anggota memberikan tindakan tegas terukur,” ujar Ismawansa.
Berhasil melumpuhkan tersangka, polisi selanjutnya membawanya ke rumah sakit untuk pengobatan.
Dari Padanglawas, B. Siregar diboyong ke Mako Polres Tapanuli Selatan untuk penyidikan yang lebih lanjut.
Informasi yang dihimpun dari newscorner.id, pria yang merupakan ayah dari lima orang anak ini ternyata juga pernah mencoba melakukan pemerkosaan terhadap mertuanya.(*)