Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Achmad Maudhody

TRIBUNNEWS.COM - Di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, belakangan ini terjadi kelangkaan gas elpiji 3 kilogram.

Masyarakat kesulitan mendapatkannya di toko-toko atau warung eceran. Kalaupun ada, harganya melonjak hingga Rp 35 ribu.

Khoirul, seorang pedagang cakwe dan kue bantal di Jalan Pembangunan II Banjarmasin, terpaksa membeli gas melon dalam tiga bulan terakhir dengan harga sebesar itu.

"Ya, mau tidak mau harganya sampai Rp 35 ribu tetap dibeli, daripada tidak berjualan," keluhnya.

Untuk menjamin operasional usahanya, Khoirul butuh 2 hingga 3 tabung gas Elpiji 3 kilogram. Ia harus mengeluarkan uang lebih besar. 

Makanya, ia pernah sekali waktu tak berjualan karena kelangkaan gas elpiji 3 kilogram.

"Ya pasti sangat merugikan kalau tidak berjualan," terangnya.(*)