Sri mengakui pada awalnya kedua orangtuanya keberatan merestui hubungannya dengan Ezra.

Sebab mereka takut, setelah menikah Sri akan jauh dari kampung halamannya.

Namun Sri tak menyerah, akhirnya dia mampu menyakinkan kedua orangtuanya dengan perjuangan Ezra yang mau menikahi dirinya hingga menjadi mualaf.

Setelah mendapat restu, Sri dan Ezra pun harus rela bolak-balik Wonogiri - Jakarta untuk mengurus administrasi pernikahan mereka.

Hingga di hari H, Ezra harus menghafalkan teks ijab kabul yang harus diucapkan.

Walaupun dengan terbata-bata Ezra akhirnya dapat mengucapkan ijab kabul dan menjadi suami sah Sri.

Sumber : grid.id