Tukang Tambal Ban Meregang Nyawa di Tangan Sang Anak
Pria yang sehari-hari membuka jasa tambal ban di rumahnya itu tewas di tangan anaknya sendiri yang bernama Danu Prasetyo.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Sunaryo, warga Panjangjiwo, RT 47, Patalan, Jetis, Bantul meregang nyawa, Selasa (30/1/2018).
Pria yang sehari-hari membuka jasa tambal ban di rumahnya itu tewas di tangan anaknya sendiri yang bernama Danu Prasetyo.
Belum didapat informasi secara pasti penyebab sang anak membunuh ayahnya.
Kuat dugaan, penyakit ayan yang diderita Danu sejak kecil membuat emosinya tak terkendali sampai tega menghabisi nyawa ayahnya sendiri.
Baca: Besok Supermoon Melintasi Indonesia, Waspadai Air Pasang, Potensi Longsor dan Banjir
Ia diduga memakai benda tumpul di rumahnya untuk melakukan perbuatan keji itu.
Saat ini jenazah Sunaryo masih diautopsi di RS Bhayangkara.
Sementara kediaman Sunaryo masih dikerumuni warga sekitar.
Pihak perangkat desa sedang mencoba menghubungi keluarga Sunaryo di Lampung karena selama ini ia dan anaknya hanya tinggal berdua. (TRIBUNJOGJA.COM)