Selamatkan Anak Kecil yang Nyaris Terseret Banjir, Bripka Suwanji Kehilangan HT
Bripka Suwanji, anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pasuruan Kota harus rela kehilangan alat komunikasinya berupa Handy Talky (HT).
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Bripka Suwanji, anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pasuruan Kota harus rela kehilangan alat komunikasinya berupa Handy Talky (HT).
Radio yang selalu menemaninya itu hilang saat banjir merendam jalan raya Pantura, Pasuruan – Probolinggo (Paspro), tepatnya di Kraton.
Ceritanya, saat itu Suwanji sedang menolong anak kecil yang nyaris terseret air banjir saat digandeng ibunya.
Aliran air memang sempat deras. Saat itu, Suwanji sedang mengatur arus lalu lintas.
Namun, karena melihat perjuangan ibu itu, ia datang dan menggendong anaknya dengan tangan kanan, sementara tangan kirinya memegang HT.
Ia berjalan ke tepian untuk mengamankan anak itu.
Sayangnya, HTnya ini lepas dari genggamannya, dan masuk ke dalam air.
Ia sempat panik, karena HT itu merupakan alat komunikasinya dengan rekan dan pimpinanannya di Satlantas Polres Pasuruan Kota.
“Saya tidak nyari. Saya tetap gendong anak ini sampai ke tepian,” katanya kepada Surya.
Suwanji mengaku bisa saja langsung mengambil HT miliknya itu. Namun, resikonya, ia bisa terseret arus banjir dan anak kecil ini dalam bahaya.
Ia akhirnya memilih untuk mengantarkan anak kecil itu ke tepian terlebih dahulu, dan kembali mencari HT miliknya.
“Sayangnya HT sudah hilang. Saya sudah lapor pimpinan saya bahwa HT saya jatuh dan hilang saat banjir Kraton,” terangnya.