Begini Sadisnya Pelaku Menghabisi Eti Yulian
Dari hasil visum, diketahui pada tubuh korban ditemukan sedikitnya 20 luka goresan senjata tajam
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Reporter Tribun Lampung Muhammad Heriza
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Eti Yulian (51), warga Kelurahan Sukadanaham, Tanjungkarang Barat, diduga tewas karena dibunuh.
Hal itu berdasarkan hasil visum di Instalansi Forensik dan Kamar Jenazah RSUAM.
Dari hasil visum, diketahui pada tubuh korban ditemukan sedikitnya 20 luka goresan senjata tajam.
"Mirisnya, batang leher korban di depan dan belakang nyaris putus," kata petugas forensik RSUAM yang enggan disebutkan namanya, Jumat, 2 Maret 2018.
Luka di bagian leher korban, kata dia, diduga karena digorok.
"Kepala belakang hingga leher belakang terdapat 11 luka sayatan, yakni sembilan di bagian kepala belakang hingga ke batang leher dan dua luka sayatan di leher depan," tuturnya.
"Saya aja kaget melihat bekas luka di tubuh korban. Pelaku seperti menggorok leher ayam saja dan sudah tidak bermanusiawi lagi," ucapnya.
Eti Yulian (51) ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa oleh warga Perumahan Griya Rubi, Kelurahan Sukadanaham, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Kamis, 1 Maret 2018, sekitar pukul 20.30 WIB.
Baca: Mayat Tersangkut di Bebatuan Sungai Gegerkan Kampung Bojongsawah
Menurut warga setempat, Arma (54), warga terkejut melihat ceceran darah dan tapak kaki di dalam rumah. Warga tidak ada yang berani mendekat sebelum polisi datang ke lokasi.
Jenazah korban tiba di Kamar Jenazah RSUAM sekitar pukul 00.15 WIB dengan mendapat pengawalan dari petugas kepolisian.
"Tiba di RSUAM, kondisi korban sudah tidak bernyawa dan berlumuran darah," ujarnya seraya menambahkan, saat itu korban mengenakan kaus warna hitam dan celana jins selutut.
"Jenazah korban sudah diambil oleh pihak keluarganya sekitar pukul 08.10 WIB," tambah pria berperawakan besar itu.