Pengedar Sabu Malah Menjerit Minta Tolong ke Warga Ditangkap
Polisi mengamankan barang bukti berupa lima peket kecil sabu-sabu, kaca pirek, dan satu dompet
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Saiful Bahri
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Tim STAR Polres Lhokseumawe, Minggu (4/3/2018) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB menangkap dua pria yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis sabu di kawasan Mon Geudong, Kecaamatan Banda Sakti, Lhokseumawe.
Saat ditangkap, salah seorang dari mereka sempat menjerit minta tolong.
Bersama mereka, polisi mengamankan barang bukti berupa lima peket kecil sabu-sabu, kaca pirek, dan satu dompet.
Kedua tersangka, AY dan BA. Keduanya merupakan warga Banda Sakti, Lhokseumawe.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Hendri Budiman, melalui Kabag Ops Kompol Ahzan, menyebutkan, kala itu tim STAR melakukan patroli rutin.
Saat sampai di sebuah lorong di Desa Mon Geudong, terlihat dua pria sedang berjalan.
Baca: Kedapatan Bawa Sabu Tapi Dua Napi Lapas Bangkinang Tak Mau Mengaku
"Saat mengetahui ada anggota polisi, salah satu dari pemuda tersebut, yakni AY, membuang dompet kecil ke parit yang sedang kering," ujarnya.
Selanjutnya, tim STAR meminta AY mengambil dompet yang dilemparnya.
"Saat kita minta dompet dibuka, langsung AY menjerit minta tolong ke warga. Membuat tim langsung bergerak cepat membekuk AY. Selanjutnya dibawa ke Mapolres Lhokseumawe untuk proses hukum lanjutan," pungkas Kompol Ahzan