Duel Dua Pelajar SMA di Depan Kuburan, Satu Orang Tewas Ditusuk Badik
Korban sempat dilarikan di RSUD I Lagaligo, Jl Sangkurwira, Desa Bawalipu, Kecamatan Wotu, Luwu Timur untuk dirawat tapi akhirnya meninggal dunia
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, LUWU - Dua siswa SMA 2 Luwu Timur, berinisial MJ (17) dan SY (15) saling duel di Dusun Sejahtera, Desa Lera, Kecamatan Wotu, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (11/3/2018) malam.
"Dalam duel itu, MJ tewas dengan dua luka tusuk pada bagian dada sebelah kiri atas, satu luka tusuk pada bagian belakang sebelah kiri," kata Kapolres Luwu Timur, AKBP Leonardo Panji Wahyudi kepada TribunLutim.com, Senin (12/3/2018).
Korban ditusuk oleh SY yang sudah membawa badik.
Duel tersebut berlangsung di depan kuburan sekitar 100 meter dari rumah pelaku.
Sebelum kejadian, pelaku menelepon MJ untuk bertemu di depan kuburan dekat rumah pelaku.
Ajakan pelaku dituruti korban. Kemudian, MJ dibonceng temannya berinisial MHS (18).
Tiba di lokasi, pelaku dan korban langsung duel.
Baca: Kapolrestabes Surabaya Minta Mayarakat Jangan Mudah Percaya Berita Penculikan Anak
MHS juga terkena luka sabetan di siku bagian kiri saat berusaha melerai perkelahian tersebut.
Korban sempat dilarikan di RSUD I Lagaligo, Jl Sangkurwira, Desa Bawalipu, Kecamatan Wotu, Luwu Timur untuk dirawat.
Sayangnya, nyawa MJ warga Dusun Cendana Hijau 1 itu tidak bisa diselamatkan dan meninggal dunia.
Senin (12/3/2018) dinihari, anggota Polsek Wotu berhasil menangkap pelaku di rumah neneknya di Dusun Pepuro, Desa Cendana Hijau, Kecamatan Wotu.
Polisi juga menyita barang bukti sebilah badik dari tangan pelaku. Usai kejadian, anggota Polsek Wotu masih mengamankan rumah pelaku dan korban.
"Pengamanan untuk mengantisipasi tindakan main hakim sendiri dari pihak keluarga korban," tambahnya.