Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasang Batu dan Kayu di Rel, Dua Siswa SMP Diamankan

Ia mengatakan, jika roda kereta api menabrak benda-benda itu, ada kemungkinan roda akan terangkat ke atas.

Editor: Ravianto
zoom-in Pasang Batu dan Kayu di Rel, Dua Siswa SMP Diamankan
ahmad imam baehaqi/tribun jabar
Petugas pengamanan jalur KA saat mengamankan dua siswa SMP yang diduga sengaja meletakkan batu dan kayu di rel kereta api, Kamis (15/3/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Perbuatan dua siswa SMP di Kota Cirebon yang meletakkan batu dan kayu di rel kereta api ternyata diketahui sangat berbahaya bagi nyawa penumpang kereta api yang melewati rel tersebut

Jika jaraknya terlalu dekat, kereta api tidak mampu mengerem mendadak.

"Akibatnya nanti malah membahayakan kereta api itu sendiri," ujar Krisbiyantoro, Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, melalui pesan singkatnya, Kamis (15/3/2018).

Ia mengatakan, jika roda kereta api menabrak benda-benda itu, ada kemungkinan roda akan terangkat ke atas.

Adanya dorongan gaya ke depan yang tidak seimbang bisa mengakibatkan anjlok. Bahkan, lebih fatal lagi kereta api bisa saja terguling.

Baca: Hantam Batu dan Kayu yang Diletakkan Siswa SMP, Dua Kereta Api Terpaksa Berhenti di Tengah Jalan

BERITA TERKAIT

"Di jalur itu kecepatan KA mencapai 95 km perjam, keberadaan batu dan kayu tersebut sangat membahayakan," kata Krisbiyantoro.

Perbuatan kedua siswa kelas 9 di salah satu SMP Negeri di Kota Cirebon itu, dua rangkaian KA harus berhenti luar biasa (BLB) di KM 224+7/8 antara Stasiun Cirebon Prujakan - Stasiun Luwung.

Tepatnya di wilayah Desa Banjarwangunan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.

Di antaranya, KA Singasari relasi Pasarsenen - Blitar dan KA Jayakarta Premium relasi Pasarsenen - Surabaya Gubeng.

Baca: Polisi Amankan Dua Remaja yang Letakan Batu dan Kayu di Rel Kereta Api

Sedikitnya ada 546 penumpang di KA Singasari dan 1024 penumpang di KA Jayakarta Premium. KA Singasari berhenti selama 4 menit, kira-kira pukul 16.11 WIB - 16:15 WIB.

Selang 20 menit kemudian, KA Jayakarta Premium pun BLB di lokasi yang sama. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Setelah dilakukan pengecekan dan dinyatakan aman, kedua KA pun kembali melanjutkan perjalanannya.

Kedua siswa SMP itu masing-masing berinisial BP (14) warga Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, dan DA (15) warga Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.

Keduanya tercatat sebaga siswa kelas 9 di salah satu SMP Negeri di Kota Cirebon.

"Awalnya dua siswa SMP itu dibawa ke Polsekta Cirebon Selatan Timur, namun diarahkan ke Polsek Mundu karena lokasi kejadiannya ada di wilayah Kecamatan Mundu," kata Krisbiyantoro.(*)


Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas