Anggota Satpol PP yang Dibantu Anggota TNI-Polri, Kembali Sisir Eks Lokalisasi Pembatuan
Petugas Satpol PP yang dibantu anggota TNI-Polri, kembali menyisir bekas lokalisasi Pembatuan, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Selasa (20/3/2018)
Editor: Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUN-VIDEO.COM - Petugas Satpol PP yang dibantu anggota TNI-Polri, kembali menyisir bekas lokalisasi Pembatuan, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Selasa (20/3/2018).
Dipimpin Kasat pol PP Banjarbaru Marhain Rahman, petugas menyisir tiap gang dengan berjalan kaki.
Tidak ada tanda-tanda mencurigakan. Hasil giat kali ini nihil. Petugas hanya mendapati satu rumah yang dicurigai, setelah diperiksa rumah sepi dan terkunci.
Untuk lebih meyakinkan petugas juga masuk lewat jendela. Diperiksa pada kamar itu terdapat alat kontrasepsi dan handuk yang masih basah. Penghuninya entah lari dan sembunyi kemana.
Akhirnya setelah aksi penyisiran usai, petugas mendatangi rumah yang pada saat giat sebelumnya, ditemukam dua perempuan yang diduga Pekerja Seks Komersil (PSK).
Baca: Kartu Indonesia Sehat Tidak Berguna Bagi Korban Bom Bali, Chusnul Khotimah
Baca: Ancaman Luhut Untuk Mereka yang Mengkritik Pemerintah Sembarangan
Setelah diperiksa ternyata empat kamar sudah dibongkar oleh pemilik rumah, dengan kesadarannya sendiri. Pada kesempatan itu petugas hanya memberikan masukan agar pemilik rumah melanjutkan pembongkarannya menjadi lebih baik lagi.
"Ya saya dengan kesadaran sendiri pilih bongkar kamar sendiri, " ucap Muliyah (63).
Pengakuan PSK yang diciduk satpol PP pada Senin tadi, Siti menyewa di rumah itu Rp 300 ribu perbulan.
Dari pembatuan Satpol PP melanjutkan penyisiran ke Kawasan Batubesi. Di lokasi ini petugas kembali nihil. Hanya menemukan banyak rumah dan kamar terkunci gembok.
"Giat kali ini merupakan giat lanjutan Senin tadi, selain melakukan penyisiran juga mengecek kamar yang sebelumnya terbukti jadi tempat prostitusi. Setelah dicek ternyata benar sudah dibongkar oleh pemiliknya dengan inisiatif dan kesadaran sendiri, nanti ya kita cek lagi berikutnya," ucap Kasatpol PP Banjarbaru Marhain Rahman.
Ditegaskannya giat ini sudah perintah dari walikota dan sekda. "Kami tindak tegas, terbukti kita bongkar," katanya.(Banjarmasinpost.co.id/Nia Kurniawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.