Tuban Rencanakan Bajaj Jadi Alat Transportasi
Pemerintah Kabupaten menanggapi adanya kendaraan Bajaj yang dikabarkan beroperasi di wilayah setempat.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - Pemerintah Kabupaten menanggapi adanya kendaraan Bajaj yang dikabarkan beroperasi di wilayah setempat.
Bajaj yang bertuliskan Ronggo trans di samping pintu itu, seolah menguatkan kesan jika kendaraan tersebut akan digunakan secara resmi sebagai angkutan umum di Kabupaten Tuban.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban, Muji Slamet menampik adanya kabar beroperasinya kendaraan Bajaj tersebut.
Menurut dia, kemungkinan kabar adanya Bajaj melintas itu karena pengemudi sedang mengamati rute atau test drive. Bukan beroperasi.
"Bukan beroperasi, Peraturan Bupati (Perbup)-nya saja belum turun," terang Muji sapaan akrabnya kepada Surya.co.id, Senin (2/4/2018).
Mantan Camat Soko itu menjelaskan, adanya Perbup tak lain adalah untuk mengatur rute jalan operasional dan juga ongkos yang akan diberlakukan.
Jadi bukan tanpa prosedur nantinya, semua akan diatur mulai rute hingga tarif perjalanan. Jangan sampai tarif atau ongkos ini membebani penumpang.
"Kita masih tunggu Perbup-nya, harus ada aturannya kendaraan Bajaj baru boleh beroperasional," pungkasnya.
Sebelumnya dikabarkan, Pemkab akan bekerja sama dengan perusahaan otomotif kendaraan umum jenis Bajaj, yang nantinya digunakan sebagai kendaraan umum Kabupaten Tuban. (M. Sudarsono)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.