Korban Selamat dari Miras Oplosan Maut Beri Kesaksian
Menurut kesaksian salah seorang korban minuman keras, reaksi racun dari miras campur ginseng yang diminum tidak terasa sekaligus.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Menurut kesaksian salah seorang korban minuman keras, reaksi racun dari miras campur ginseng yang diminum tidak terasa sekaligus.
Sebaliknya, efek minuman tersebut baru terasa beberapa hari kemudian.
Efek yang diraskan korban setelah beberapa hari itu adalah mual dan pusing.
Baca: Mohamed Salah Saingi Prestasi Samuel Etoo yang Berhasil Kemas 8 Gol
"Jadi efeknya tidak sekaligus, pas beberapa hari kemudian baru terasa," ujar Andi (22), korban miras oplosan, ketika ditemui Tribun Jabar di ruang rawat inap RSUD Cicalengka, Selasa (10/4/2018).
Andi mengungkapkan, dirinya merasa pusing, mual, dan sesak nafas, sehingga memutuskan untuk ke rumah sakit.
Dirinya masuk ke rumah sakit pada Senin (9/4), dan dinyatakan harus mendapatkan perawatan sehingga dirinya dipindahkan ke bangsal perawatan.
"Tapi sudah agak mendingan, hari ini juga mau pulang," ujar Andi.
Andi mengaku, miras ginseng penyebab sakitnya itu dia minum bersama-sama dengan teman-temannya yang lain.
"Satu botol dulu bersama-sama, kalau kurang beli lagi," ujar Andi.
Adapun teman-temannya yang lain, menurutnya, banyak yang mengalami sakit lebih parah dari dirinya, bahkan ada yang sampai meninggal dunia.
"Ada yang meninggal di sini, ada yang tidak sempat dibawa ke rumah sakit, tidak sempat, keburu meninggal," ujar Andi.
Andi sendiri kini mengaku sudah kapok dan trauma sehingga tidak ingin minum minuman keras lagi. (*)