Laporan Wartawan Tribun Medan, M Fadli

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Jerit serta tangis terdengar di rumah duka Rosalia Cici Maretini Siahaan (21, warga Jalan Selamat Ujung Gang Jadi.

Proses pemakaman jasad Rosalia akan dilangsungkan di Tanjungmorawa Gang Rasmi.

Sebelumnya Rosalia ditemukan tewas berlumuran darah di kamar mandi Gereja Sidang Roh Kudus Indonesia (GSRI) di Dusun XII, Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, Kamis (31/5/2018) kemarin.

Kakak Rosalia, A Siahaan mengatakan, jenazah akan dibawa ke Tanjungmorawa untuk proses pemakaman.

"Nunggu ambulan bang, kalau sudah datang, langsung dibawa ke Tanjungmorawa. Di sana dekat dengan rumah opung," ujar pria yang menggunakan kemeja hitam, saat ditemui Tribun Medan di rumah duka, Jumat (1/6/2018).

Baca: Dibunuh Pendeta Henderson, Jenazah Rosalia akan Disemayamkan di Rumah Opungnya

Informasi lain yang dihimpun Tribun Medan dari salah seorang pelayat mengatakan, kalau kondisi seperti ini biasa harus disegerakan (pemakaman).

"Kalau kondisi seperti ini biasa memang segera dimakamkan, karena formalin tidak akan bertahan lama," ujar pria berbaju kaos kerah berwarna hitam ini.

Sementara puluhan kerabat dan sanak famili masih memadati lokasi. Tak lama berselang, ambulans tiba di lokasi.

Terlihat seorang anak yang kurang lebih berusia 10 tahun memegang tanda salib untuk diletakkan di depan ambulans.

Usai menaikkan papan salib tersebut, peti mati Rosalia diangkat oleh keluarga dari dalam rumah dan dibawa masuk ke mobil ambulans.

Baca: Mantan Pengacara Setya Novanto Terdiam Dituntut 12 Tahun Penjara

Ibunda Rosalia langsung naik ke mobil, diikuti adik-adiknya dan kakaknya yang duduk di samping sopir ambulans.

Mobil pun tak lama langsung berangkat menuju pemakaman di Tanjungmorawa Gang Rasmi untuk proses pemakaman.

Informasi sebelumnya yang dihimpun Tribun Medan dari tetangga tempat kediaman almarhum, Rosalia terkenal sosok yang ramah dan polos.

Tidak banyak warga yang tahu bagaimana sosok dirinya.

"Kalau sosoknya, saya kurang kenal betul, karena dia jarang ke sini (warung). Yang saya tau kalau tidak di rumah ia kerap di gereja," ujar perempuan berambut panjang ini. (cr3/tribun-medan.com)