Pentingnya Business Plan Sebagai Dasar Membuat Bisnis yang Besar
Pengusaha juga harus manpu berbicara dengan baik di depan karyawannya, agar para karyawan tahu dan paham visi dan misi perusahaan
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Gerakan Asyikpreneur Kota Bekasi terus menjaring calon wirausaha dan wirausaha pemula untuk menyatukan langkah, persepsi dan gerakan yang padu dalam mengembangkan jumlah wirausaha di Kota Bekasi.
Calon wirausaha dan wirausaha pemula tersebut diberikan pelatihan mengenai sosial media marketing dan membuat business plan yang sangat berguna untuk membuat peta bisnis di masa depan dan apa yang akan dilakukan dengan bisnis tersebut.
Selain itu, business plan yang dibuat rencananya juga akan dilombakan di tingkat kecamatan dan Kota Bekasi sehingga mereka bisa membuat rencana bisnis tersebut dapat dikembangkan dan jadi sebuah bisnis yang besar.
"Apalagi di Asyikpreneur Kota Bekasi dan Jawa Barat, banyak mentor dan Coach Bisnis, jadi member yang bergabung di Asyikpreneur pasti akan mendapat banyak ilmu dan link atau jaringan untuk membesarkan bisnisnya secara lebih baik dan maju,” kata Coach Mohammad Romly dari Asyikpreneur Kota Bekasi, Sabtu (2/6/2018).
Kegiatan Asyikpreneur Kota Bekasi selalu berpindah dari satu kecamatan dan ke kecamatan yang lain.
Baca: Menyisir Lokasi Perusahaan Pemenang Proyek Pengadaan Pohon Plastik Pemprov DKI Di Bekasi
Baca: Ruben Onsu Lihat Ada Gelagat Zaskia Gotik Lagi Kasmaran, Katanya Pacarnya Pengusaha
Kali ini kegiatan training kewirausahaan diadakan di Kecamatan Jatiasih dengan peserta mencapai puluhan orang. Peserta juga tampak antusias mengikuti setiap sesi pelatihan yang dibawakan oleh para Coach.
Untuk materi business plan disampaikan oleh Coach Hermanto Maddy yang juga didapuk sebagai Direktur Eksekutif Asyikpreneur Kota Bekasi.
"Pengusaha harus mampu menciptakan sistem di perusahaan yang dipimpinnya. Ilmu dan kemampuan how to create harus dimiliki oleh pengusaha, sehingga sistem yang baik akan terbangun sejak awal berdirinya usaha," katanya.
Selain itu pengusaha yang suskes juga mampu menghitung biaya produksi dengan tepat dan cermat, agar bisa mengalkulasi profit dengan cermat.
Sesi berikutnya adalah Public Speaking yang dipandu oleh Coach Buyung yang juga membidangi bagian event di Asyikpreneur Kota Bekasi.
“Pengusaha juga harus manpu berbicara dengan baik di depan karyawannya, agar para karyawan tahu dan paham visi dan misi perusahaan, akan dibawa kemana perusahaan ke depan, itu terlihat dari apa yang disampaikan oleh pemilik perushaan, karena itu public speaking adalah skill yang wajib dimiliki oleh pengusaha seperti Anda semua,” katanya.
Program Asyikpreneur yang diinisiasi oleh Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Nomor 3, Sudrajat-Syaikhu merupakan program yang nyata dan gerakan membangun wirausaha muda yang riil berbasis masyarakat.
Baca: Creative Hub Fisipol UGM Ajak Sarjana Baru Kembangkan Kewirausahaan Sosial
“Ini membuktikan bahwa pasangan Asyik sangat konsen terhadap pengembangan wirausaha muda dan sudah dibuktikan dengan masifnya gerakan Asyikpreneur di Kota Bekasi khususnya dan Jawa Barat umumnya,” katanya.
Gerakan Asyikpreneur ini, imbuh Syaikhu dalam berbagai kesempatan, adalah cikal bakal tumbuhnya 300 ribu wirausaha di Jawa Barat.
“Jawa Barat akan semakin sejahtera dengan adanya tambahan 300 ribu pengusaha muda baru yang akan tumbuh dari Gerakan Asyikpreneur ini, Asyikpreneur siap menyambut berbagai peluang usaha yang ada di Jawa Barat dan Kota Bekasi khususnya,” katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.