Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebelum Bentrok, Kapolda Kalteng Sempat Menengahi Konflik antara Warga dan PT IMK

Kericuhan yang terjadi di PT IMK, Sabtu (2/6/3018) malam ternyata sebelumnya sudah mendapat perhatian Kapolda Kalteng, Brigjen Pol Anang Revandoko.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Sebelum Bentrok, Kapolda Kalteng Sempat Menengahi Konflik antara Warga dan PT IMK
Istimewa
Kericuhan yang terjadi di PT IMK saat warga meringsek masuk ke lokasi perusahaan tambang saat diadang polisi dan TNI. 

TRIBUNNEWS.COM, PURUK CAHU - Kericuhan yang terjadi di PT IMK, Sabtu (2/6/3018) malam ternyata sebelumnya sudah mendapat perhatian Kapolda Kalteng, Brigjen Pol Anang Revandoko.

Kapolda Kalteng, Brigjen Pol Anang Revandoko sudah berupaya menengahi konflik antara warga dan manajemen perusahaan PT IMK tersebut.

Kapolda Kalteng bahkan sempat ikut berunding dengan masyarakat untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi oleh warga dan perusahaan saat Kapolda ke TKP untuk mepertemukan para pihak.

Kapolda dan rombongan meninjau sejumlah lokasi di site tambang IMK, didampingi juga Plt Bupati Murung Raya H Darmaji dan para pimpinan manajemen perusahaan PT IMK.

Baca: Bentrok di Perusahaan Tambang Emas, Polisi Terluka, Warga Terkena Gas Air Mata

Kapolda Kalteng, menyampaikan dia sengaja mengundang para tokoh masyarakat untuk bertatap muka dan berdialog terkait kondisi yang terjadi di PT IMK yang memanas dalam benerapa hari ini.

Menurut Anang Revandoko, masalah yang terjadi tidak harus diselesaikan dengan cara kekerasan, karena masih ada ruang musyawarah dan mufakat untuk mencari penyelesaian dengan cara musyawarah dan mufakat.

Motor rusak akibat bentrokan antara warga dengan aparat di lokasi perusahaan tambang PT Indo Muro Kencana, Puruk Cahu, Murung Raya, Kalteng. BANJARMASIN POST/FATURAHMAN
Motor rusak akibat bentrokan antara warga dengan aparat di lokasi perusahaan tambang PT Indo Muro Kencana, Puruk Cahu, Murung Raya, Kalteng. BANJARMASIN POST/FATURAHMAN (Banjarmasin Post/Faturahman)

Tentu, katanya, menyikapinya harus sabar dan tidak memaksakan kehendak.

Berita Rekomendasi

"Harus dikoordinasikan dan komunikasikan dengan baik hingga ada keputusan yang baik bagi semua pihak, tentu ini yang menjadi keinginan dan harapan kita semua," ujarnya.

Baca: Menko Luhut: Demi Stabilitas Kawasan, Indonesia Hormati Hukum Internasional

Ia mengimbau kepada pihak PT IMK juga masyarakat bersama-sama menjaga suasana yang kondusif.

"Lakukan masyawarah dan sampaikan apa yang menjadi keluhan cari jalan yang terbaik. Kami siap sebagai jembatan aspirasi masyarakat," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas