Siswa SMAN 1 Banjarbaru Meninggal Dunia Setelah Selamatkan Ibu dan Kakaknya dari Musibah Kebakaran
M Baihaqi, siswa kelas XI SMAN 1 Banjarbaru akhirnya mengembuskan nafas terakhir, Kamis (8/6/2018) akibat luka bakar parah yang dialaminya.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - M Baihaqi, siswa kelas XI SMAN 1 Banjarbaru akhirnya mengembuskan nafas terakhir, Kamis (8/6/2018) akibat luka bakar parah yang dialaminya dalam musibah kebakaran yang terjadi di kediamannya pada Rabu (30/5/2018) dini hari.
Baihaqi mengalami luka parah sewaktu berjuang menyelamatkan nyawa ibu dan kakaknya yang terkepung api dari kompor gas yang meledak saat keduanya tengah menyiapkan makan sahur dan membuat kue dagangan bulan puasa Ramadan.
Baihaqi nekat menerobos api demi melindungi sekaligus menyelamatkan nyawa sang ibu dan kakaknya dari api yang berasal dari semburan tabung gas yang bocor.
Baca: Wali Kota Blitar dan Bupati Tulungagung Menyerahlah Mumpung di Bulan Suci
Meski dirinya sendiri harus mengalami luka bakar yang sangat parah.
Setelah kejadian, Baihaqi, ibunya dan sang kakak mengalami luka bakar dan dirawat di RSUD Idaman Banjarbaru.
Baihaki menderita luka bakar paling parah di seluruh tubuhnya sehingga tidak bisa bertahan dan akhirnya menghembuskan nafas terakhir di RSUD Idaman Banjarbaru, Jumat (8/6/2018).
Baihaqi berasal dari keluarga sederhana.
Sang ibu sehari-berjualan kue basah, sedangkan ayahnya bekerja sebagai satpam di tempat penangkaran buaya di Kompleks Mekatani, Banjarbaru.
Baca: Indra Serahkan Buaya Senyulong Sepanjang 2,3 Meter ke BKSDA Jateng Setelah 3 Tahun Memeliharanya
Aksi heroik Baihaqi sebagai seorang anak yang berjuang menyelamatkan orang-orang yang dicintainya, sang ibu dan kakaknya mengundang simpati dan kedukaan masyarakat.
Aksi sampati aksi heroik Siswa Kelas XI SMAN1 Banjarbaru itu beredar di akun jejaring sosial facebook, sejak Jumat (8/6/2018) pagi.
"Ulun share sebuah kejadian yang mengharukan.. UPAYA HEROIK SEORANG ANAK YANG BERJUANG FISABILILLAH UNTUK KELUARGANYA, Assalamualaikum Wr. Wb..." tulis pemilik akun Tolo Samuda.
Dalam 9 jam, postingan akun Tolo Samuda telah mendapat komentar dan 624 like serta dishare sebanyak 70 pemilik akun lainnya.
Semua komentar menyatakan dukacita serta simpati yang mendalam akan peristiwa yang menimpa korban dan keluarganya.
Kurnada Jaya Nagriku : Innalillahi waina ilaihi rojiun semoga Allah menambahkan rahmat dan Rasulullah menbahkan syafaat untuknya... amin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.