Laporan wartawan Sripoku.com, Alan Nopriansyah

TRIBUNNEWS.COM, OKU - Warga Desa Kepayang Kecamatan Mekakau Ilir Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan geger menyusul temuan mayat bayi di bagian luar dinding kamar mandi rumah warga, Sabtu (16/6/2018).

Diketahui bayi mungil berjenis kelamin laki-laki itu sebelumnya dibuang di dekat kamar mandi yang diduga baru dilahirkan melalui hasil hubungan di luar nikah.

Kehebohan warga bermula saat salah seorang IRT yakni Masiun menemukan bayi malang itu sekira pukul 07.30 WIB dengan kondisi sudah tidak bernyawa.

Kondisinya bayi malang itu sangat mengenaskan.

Bayi itu diduga dibunuh oleh ibunya sendiri NA (21) dengan menggunakan senjata tajam.

Baca: Baru Dimakamkan 5 Hari, Mayat Bayi Hilang, Kuburan Berantakan dan Kain Kafannya Tertinggal

"Saya hendak bersilaturahmi dengan tetangganya tiba-tiba lihat sesosok bayi yang sudah tidak bernyawa lagi tergeletak," kata warga tersebut, seperti dituturkan camat setempat.

Camat Mekakau Ilir, H Abdul Haris SKM MM saat dikonfirmasi membenarkan ditemukannya mayat bayi yang berada tidak jauh dari kamar mandi itu.

"Ibu bayi tersebut selama ini tinggal di Lampung yang pulang kampung saat Hari Raya Idul Fitri. Sementara orangtuanya tinggal di kebun," kata Camat Mekakau Ilir, H Abdul Haris SKM MM, Minggu (17/6/2018).

Pihak camat, pihak kepolisian dan koramil telah menindaklanjuti peristiwa tersebut dengan membawa ibu ke puskemas Banding Agung untuk menjalani perawatan oleh tim medis dan bidan setempat.

Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan AKBP Ferry Harahap SIK, MH melalui Kasatreskrim AKP Rivow Lapu, SIK, MH mengatakan pihaknya tengah mendalami motif penyebab dibunuhnya bayi tersebut.

"Sudah ditangani, sementara kita masih mendalami motiv dan penyebabnya hingga melakukan pembunuhan tersebut," tegas Kasatreskrim.