Lupakan Danau Toba Jadi 'Monaco Of Asia' Kalau Untuk Keselamatan Saja Tak becus
Lupakan mimpi menjadikan Danau Toba sebagai Monaco of Asia jika masalah keselamatan penumpang tidak bisa diselesaikan dan menjadi prioritas.
Editor: Hendra Gunawan
Luhut pun menyayangkan peristiwa yang menelan banyak korban tersebut. Dia menilai semestinya peristiwa tragis itu dapat dicegah jika segenap pelaksana angkutan di Danau Toba mau berbenah dan mengedepankan keamanan penumpang.
Pasalnya, kecelakaan seperti itu bukan pertama kali terjadi di Danau Toba.
"Jika aparat di lapangan dan penyelenggara angkutan mau belajar dari kecelakaan yang terjadi sebelumnya, disiplin dalam memprioritaskan keamanan penumpang dengan mengangkut jumlah penumpang tidak lebih dari kapasitas, dan memperhatikan laporan cuaca serta peringatan dari BMKG tentu kecelakaan seperti ini bisa dihindari," sesal Luhut.
Luhut menambahkan, saat ini pemerintah pun tengah melakukan pembangunan lima dermaga di Danau Toba dan pembenahan fasilitas dermaga.
Hal itu diharapkannya bisa menjadi sebuah pembangunan yang benar-benar mengikuti pertumbuhan dan perkembangan wisatawan.
"Saya akan datang ke lokasi secepatnya untuk melakukan evaluasi apa saja yang perlu dilakukan dan diperbaiki. Saya sampaikan belasungkawa dan prihatin yang mendalam kepada keluarga korban, semoga keluarga para korban diberi kekuatan dan semoga kecelakaan ini menjadi yang terakhir dan pelajaran untuk kita semua," tutup Luhut. (Fahrizal Fahmi Daulay)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.