Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ujang Ahmad Ditemukan Tewas Tergeletak di Lantai Kapal BUDIMULIA66

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui informasi penyebab meninggalnya korban

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ujang Ahmad Ditemukan Tewas Tergeletak di Lantai Kapal BUDIMULIA66
Net
Ilustrasi mayat 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ferryanto

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Ujang Ahmad Yuana (42),  seoRang karyawan PT. DOK (Delta Orioental Kapuas) ditemukan dalam kondisi tewas, Kamis (21/6/2018).

Ujang diketahui lahir Tasikmalaya 13 Nov 1976, beralamat di Jl. Danau Sentarum Rt 002 Rw 036 Kel. Sui Bangkong Kec. Pontianak Kota, Kota Pontianak.

Kapolsek Siantan Iptu Galih Wicaksono membenarkan adanya penemuan mayat ini.

"Kamis tanggal 21 Juni 2018 sekitar jam 16.00 wib seorang Karyawan PT. DOK bernama Rusidi sedang mencari korban, karena sejak malam sebelumnya Sepeda motor korban masih berada di dalam Area lokasi PT. DOK, "ungkap Galih.

Namun korban tidak diketahui keberadaanya, dan pada saat dilakukan pencarian tersebut, RUSIDI melihat korban tergeletak di lantai dalam Palka Kapal BUDIMULIA66 yang sedang ngedok di bagian belakang PT. DOK wajok Hulu.

Pada saat ditemukan korban dalam keadaan sudah meninggal dunia, dalam kondisi berdarah di bagian kepala korban.

Baca: Ini Kendala Dalam Mengikuti Festival Meriam Karbit di Pontianak

Berita Rekomendasi

Dari informasi terkini, Galih memaparkan bahwa pada malam hari sebelumnya, sekitar pukul 21.30 WIB, terdapat seorang saksi bernama RAJAB yang mana anggota TNI sempat bertemu dengan korban di sekitar area PT. DOK, namun setelah itu Rajab tidak melihat kembali keberadaan Korban hingga korban di temukan sudah tak bernyawa.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui informasi penyebab meninggalnya korban.

"Kesimpulan awal berdasarkan visum dan olah tkp seperti nya korban terpeleset dari atas palka kapal, tapi sementara kita masih mengumpulkan bukti dan memeriksa saksi - saksi yang lain," ungkapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas