AirNav Surabaya Siaga Antisipasi Pengalihan Pesawat ke Bandara Juanda Pascaerupsi Gunung Agung
Meski demikian, AirNav menjelaskan bahwa perispan divert sudah matang dan bisa memberikan pelayanan maksimal
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gunung Agung, Karangasem, Bali, kembali erupsi, Senin (2/7/2018) pukul 21.04 WITA.
Meletusnya gunung ini selain menyemburkan kawah panas, juga menyembur abu tebal ke awan menuju arah barat.
Baca: Gunung Agung Kembali Erupsi, Letusan Lava Pijar Hingga Keluar Kawah
“Memang saya dengar meletus (Gunung Agung). Petugas siaga selalu dan sudah diantisipasi jika harus ada pesawat divert ke Bandara Juanda,” jelas Khatim, General Manager Air Navigation Nasional Surabaya saat dihubungi TribunJatim.com, Senin (2/7/2018).
Khatim menjelaskan, hingga pukul 23.00 WIB atau pukul 00.00 WITA belum ada laporan pesarat divert.
Meski demikian, AirNav menjelaskan bahwa perispan divert sudah matang dan bisa memberikan pelayanan maksimal.
Baca: PVMBG Ungkap Peningkatan Tekanan Magma di Perut Gunung Agung Terjadi Sejak Mei 2018
“Kami sudah siaga dan sudah pasti mengantisipasi pesawat divert,” katanya.
“Data penerbangan darurat atau divert akan dikumpulkan dan dilaporkan besok Selasa (3/7/2018)," kata dia.
Penulis: Manik Priyo Prabowo
Berita ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul: Gunung Agung Erupsi, AirNav Surabaya Siaga Antisipasi Pesawat Divert ke Bandara Juanda
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.