Pemuda Ini Tiba-tiba Serang Polisi di Mako Brimob Polda Sumut, Begini Kejadiannya
OTK tersebut masuk ke Mako Sat Brimob Polda Sumut dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat dengan melintas melalui Piket Penjagaan Portal
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan M Andimaz Kahfi
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Setelah tahun lalu Polda Sumut sempat diserang beberapa orang teroris, kali ini peryerangan disertai dengan penganiayaan kembali terjadi di Kota Medan, tidak tanggung-tanggung yang diserang adalah Mako Brimob Polda Sumut.
Sekitar pukul 22.00 WIB, Senin (30/7/2018) kemarin Mako Brimob Polda Sumut digegerkan dengan penyerangan oleh Orang Tidak Kenal (OTK).
OTK tersebut masuk ke Mako Sat Brimob Polda Sumut dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat dengan melintas melalui Piket Penjagaan Portal dan langsung menghampiri Kantor Den Gegana.
Sesampainya OTK di kantor Den Gegana langsung menanyakan kepada Bharatu Gras Simon Manalu yang juga Ba Unit Subden 3 Anti Teror yang sedang melaksanakan Piket Mako Den Gegana, dengan mengeluarkan kata-kata dengan nada tinggi.
"Dimana Rumah Tahanan ??" katanya bertanya sebanyak tiga kali.
Selanjutnya Bharatu menghampiri OTK dan menanyakan Indentitas sambil menyuruh OTK tersebut keluar dari Kantor. Lalu menanyakan kembali.
Baca: Kementerian Luar Negeri Masih Telusuri WNI yang Diduga Terlibat Serangan Bom Mobil di Fillipina
"Mana indentitasmu?," tanya Bharatu
Namun OTK itu malah menjawab tidak mempunyai identitas.
Petugas piket itu, lalu menyuruh OTK itu untuk membuka baju agar memastikan apa yang ada dibadan OTK tersebut.
"Ngapain kau suruh aku buka baju," kata OTK sambil membuka helm dari kepalanya dan melemparkan Helmnya kepada Bharatu Simon Manalu.
Melihat sikap yang tidak menyenangkan iti, dengan sigap Bharatu Simon Manalu menangkis helm itu sambil mendekati OTK dan memegang kedua tanganya dan membawa OTK kedepan Mobil Kaden.
Lalu OTK mengantukkan kepalanya ke daerah mulut Bharatu Simon Manalu, sehingga bibir Bharatu Simon Manalu pecah dan berdarah.
Selanjutnya OTK tersebut diamankan diruangan Intelsat guna Penyelidikan lanjut.
Saat diinterogasi pemuda itu bernama Rebertus Sitinjak warga Perumas Mandala.
Dengan nama orangtua Ayah Johanes Sitinjak dan Ibunya Rosalinda Simangungsong.
Akibat terkena seruduk kepala Rebertus ke bibirnya, Bharatu terpaksa dirawat dirumah Sakit Bhayangkara karena bibirnya mengalami luka akibat terantuk kepala tersebut.(cr9/tribun-medan.com)