Buruh Bangunan Ditembak Dua Kali Oleh Resmob Panakkukang, Ini Penyebabnya
Resmob Polsek Panakkukang, tembak buronan pencurian kendaraan bermotor atau Curanmor, Sabtu (1/9/2018).
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Resmob Polsek Panakkukang, tembak buronan pencurian kendaraan bermotor atau Curanmor, Sabtu (1/9/2018).
Buronan garong motor itu adalah Ardi Salasi alias Ardi (23) buruh bangunan, warga Jl Maccini Tengah lorong 6, Kota Makassar. Dua kali ditembak Resmob.
Kapolsek Panakkukang Kompol Ananda Fauzi Harahap mengungkapkan, dua timah panas Resmob bersarang dibetis kiri Ardi, karena ia berusaha melawan.
"Pelaku berusaha melawan petugas di lapangan saat dibawa pengembangan, padahal petugas kami sudah memberi tembakan peringatan," ungkap Ananda.
Sebelum ditembak, Ardi diamankan tim Resmob di Jl Kelapa Tiga kota Makassar berdasarkan pada DPO / 19 / VII / 2018 / Reskrim, kejadian tanggal 26 Juli 2018.
"Awqpnya tim kami melakukan patroli dan mengantisipasi balap liar di wilayah Panakkukang, tapi ada info buronan Ardi ini berada di kelapa tiga," lanjut Ananda.
Saat Ardi diamankan, tim Resmob juga berhasil mendapatkan barang bukti satu unit Motor Suzuki Satria FU merah hitam berdasarkan pada Laporan Polisi (LP)
Dasar LP tersebut disebut Ananda Fauzi Harahap adalah, LP / 684 / K / V / 2018 / Restabes Makassar /Sek. Panakukang kasus terjadi di Jl eks. Racing Centre.
Tidak hanya itu, Ardi dikenal spesialis garong motor karena tercatat dalam daftar merah kepolisian. Buronan Ardi mempunyai delapan LP di Makassar.
"Dari delapan LP tersebut pelaku juga mengaku selama tahun 2018 ini sudah melakukan aksi pencurian motor di kota Makassar sebanyak 12 kali," jelasnya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.