Ikut Nasi Saat Kunjungi Kampung Budaya Polowijen di Malang, Sandiaga Uno Janji Ini ke Warga
Kunjungan bakal calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno ke Kampung Budaya Polowijen, kota Malang, disambut dengan tarian tradisional, Rabu
Editor: Sugiyarto
Sandiaga mengatakan Prabowo dan dirinya ingin menghadirkan pertumbuhan ekonomi. Ia mengapresiasi Kampung Budaya Polowijen karena warganya memiliki usaha pembuatan dan melukis topeng kayu.
Ia mengatakan inisiatif warga di Polowijen dengan membentuk kampung budaya atau industri pariwisata bisa memajukan perekonomian.
“Kami berharap sektor pariwisata yang khas dan unik dari setiap wilayah di Indonesia bisa dimaksimalkan untuk pembangunan ekonomi."
"Saya melihat 600 hingga 1000 siswa datang ke kampung budaya, kampung yang dikenal dengan kampung pembuatan topeng. Kampung ini bisa menyediakan dan menyerap ribuan lapangan kerja melalui pariwisata," kata dia.
Budayawan setempat, Isa Wahyudi yang akrab disapa Ki Demang menjelaskan, Kampung Polowijen diyakini menjadi tempat lahirnya Ken Dedes. Situs Sumur Windu atau Sendang Dedes jadi bukti kuatnya argumentasi itu.
Di kampung ini pula ada makam TjondroSuwono atau Mbah Kiai, legenda seni tari Topeng Malangan.
"Bisa disebut kampung ini dulu salah satu tempat belajar seni Topeng Malangan hingga menyebar ke berbagai pelosok Malang," Ki Demang.
Ditambahkannya, Kampung Budaya Polowijen terus berupaya melestarikan budaya tari. Hal itu untuk memperkenalkan Kampung Budaya Polowijen kepada khalayak umum.
"Kami ingin membangkitkan lagi budaya dan seni topeng di kampung ini. Kami juga berharap pak Sandiaga bisa turut melestarikan budaya Indonesia ke depan," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.