Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Usai Mengeroyok Haringga Hingga Tewas, Ternyata Para Pelaku Sempat Ngopi di Dekat Lokasi

Rekonstruksi kasus pengeroyokan Haringga Sirla hingga tewas digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu (26/9/2018).

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Usai Mengeroyok Haringga Hingga Tewas, Ternyata Para Pelaku Sempat Ngopi di Dekat Lokasi
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR
Satreskrim Polrestabes Bandung menggelar rekontruksi kasus pengeroyokan hingga tewas anggota The Jakmania, Haringga Sirla (23), di area parkir Gerbang Biru Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Selasa (26/9/2018). Rekontruksi yang melibatkan delapan tersangka oknum bobotoh dan enam orang saksi tersebut dilakukan secara bergantian dalam 16 adegan. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG -- Rekonstruksi kasus pengeroyokan Haringga Sirla hingga tewas digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu (26/9/2018).

Sebanyak delapan tersangka dihadirkan, di antaranya Budiman (41), Goni Abdurahman (20), Cepi Gunawan (20), Aditya Anggara (19), Dadang Supriatna (19), Joko Susilo (39) serta dua tersangka masih di bawah umur, Shm (17‎) dan Dfh (16).

Selain delapan tersangka, ada pula enam saksi. Dua di antaranya Adang Ali (67) dan Dede Supriyadi (40).

Fakta baru pun terungkap dari rekonstruksi yang digelar di halaman parkir dekat pos Gerbang Biru GBLA ini.

Setelah melakukan pembunuhan terhadap Haringga, tiga di antara para pelaku, DFA (17), Cepi Gunawan (20), dan Joko Susilo (31) ternyata langsung ngopi, merokok, dan makan tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Setelah itu (pengeroyokan) kami langsung ngopi dan makan disini (sekitar 10 meter dari lokasi kejadian)," ujar DFA kepada penyidik.

Saat rekonstruksi, terlihat ketiganya duduk setengah melingkar beralaskan rumput kering.

Berita Rekomendasi

"Ngopi, ngerokok sama makan," ujar Cepi menambahkan.

Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP M Yoris Maulana yang memimpin jalannya rekontruksi lantas bertanya apakah ada penyesalan dari mereka setelah membuat nyawa seseorang melayang.

"Kalian tidak merasa bersalah, setelah mukulin orang langsung ngopi, makan-makan," ujar Yoris.

Namun tak ada sepatah kata pun keluar dari mulut DFA, Cepi, dan Joko Susilo, mereka hanya tertunduk lesu.

Dalam rekonstruksi ini, ada 16 adegan yang diperankan para tersangka dan dua saksi.

"Kita lihat bersama-sama rekontruksi kasus pengeroyokan bersama-sama terhadap korban warga Jakarta sebanyak 16 adegan yang diperankan delapan tersangka dan dua saksi," kata Yoris.

Seperti diberitakan sebelumnya, suporter Persija Jakarta (The Jakmania), Haringga Sirla (23) tewas setelah dikeroyok secara biadab oleh oknum suporter Persib Bandung di Stadion GLBA, Minggu (23/9/2018).

Pasca-kejadian, sebanyak delapan orang langsung diamankan dan kini berstatus sebagai tersangka.

Hingga sekarang, polisi masih memburu pelaku lain yang ikut mengeroyok Haringga.

"Tersangka lain masih kami kejar dan lakukan penyelidikan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa segera kami ungkap," ujar Yoris.

(Tribun Jabar/Mega Nugraha)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas