Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jasad Suniati Ditemukan Menyusul Kematian Suami dan Anaknya, Keluarga Sambut Dengan Histeris

Walaupun dalam keadaan hujan namun demikian ratusan warga pun setia menanti kedatangan jenazahnya

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Jasad Suniati Ditemukan Menyusul Kematian Suami dan Anaknya, Keluarga Sambut Dengan Histeris
Tribun Medan/Indra Gunawan Sipahutar
Anak pertama Suniati, Desi menghampiri jasad ibunya yang sudah terbungkus kain kapan dan plastik di dalam mobil ambulan Kamis, (18/10/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Indra Gunawan Sipahutar

TRIBUNNEWS.COM, LUBUKPAKAM - Isak tangis keluarga kembali pecah ketika jasad Suniati (50) tiba di rumah duka dengan menaiki mobil ambulans pada Kamis, (18/10/2018) sore sekitar pukul 18.10 WIB.

Walaupun dalam keadaan hujan namun demikian ratusan warga pun setia menanti kedatangan jenazahnya dari Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Saat itu anak pertama dan kedua korban, Desi Rahmawati dan Pungky pun saling bergantian memberikan pelukan. Saat itu Desi dan Pungky pun tidak dapat membendung air matanya di Deliserdang.

Baca: Jono Oge, Kampung yang Bergeser Sejauh 3 Km dan Tertukar Dengan Kebun Jagung

Walaupun banyak warga yang mengucapkan agar dirinya jangan menangis dihadapan ibunya namun keduanya tetap tidak bisa menahan kesedihan.

Ketika itu paman mereka, Hartoyo terus memapah keduanya agar tidak tumbang seperti ketika melihat Jasad adiknya M Solihin.

Dari dalam mobil ambulan, jenazah pun di salatkan ramai-ramai oleh warga setelah pelaksanaan ibadah salat Magrib.

Berita Rekomendasi

Warga pun tampak ramai ikut mensalatkan jenazah Suniati ini.

Selanjutnya sekira pukul 19.00 jenazahnya pun langsung dibawa ke pemakaman yang ada di Desa Bangun Sari.

Makam suniati tepat dibuat disamping makam suami dan anaknya.

Usai melihat jenazah ibunya itu, Desi dan Pungky pun tidak mampu untuk berkata-kata lagi ketika diwawancarai wartawan.

Saat itu ia menyarankan agar Hartoyo saja yang diwawancarai. Hartoyo menyebut agar pelaku dapat dihukum seberat-beratnya.

"Saya ini abangnya Muhajir dari Ciamis saya datang. Kasus ini kita serahkan sama polisi dan kita minta pelaku dihukum seberat mungkin. Untuk yang belum tertangkap secepatnya kita harapkan dapat ditangkap,"kata Hartoyo.

Ia sempat mengomentari pertanyaan wartawan mengenai nasib Pungky kedepannya.

Baca: Kena Semprot Menteri Susi Soal Nelayan, Sandiaga Uno: Akan Dibicarakan Sebelum Ditenggelamkan

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas