6 Anggotanya Jadi Korban Lion Air JT 610, Ketua DPRD Bangka Belitung Teteskan Air Mata
Tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 membuat seluruh peserta sidang, legislatif maupun eksekutif larut dalam suasana duka.
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM, PANGKAL PINANG - Suasana berkabung menyelimputi ruangan sidang paripurna DPRD Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (30/10/2018).
Tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 membuat seluruh peserta sidang, legislatif maupun eksekutif larut dalam suasana duka.
Ketua DPRD Kepulauan Bangka Belitung Didit Srigusjaya yang memimpin sidang bahkan meneteskan air mata saat memberi kata sambutan.
Gubernur Erzaldi Rosman yang hadir dalam sidang pun ikut menundukkan kepala dengan raut wajah haru.
"Kami turut berduka. Selain anggota dewan di sini, juga banyak rakyat Bangka Belitung yang menjadi korban," kata Didit dalam sidang rancangan perda wilayah pesisir, RZWP3K itu.
Baca: Mimpi Para Penumpang Lion Air JT610, Batal Lamaran Hingga Janji Antar Anak Sekolah
Dia menuturkan, enam anggota dewan menjadi korban dalam tragedi Lion Air JT 610.
Mereka adalah HK Junaidi, Dollar, Mughni, Elling Sutikno, Mukhtar Rasyid dan Mudiman.
Sementara dua staf pendamping, Tessa Kausar dan M Syafei, juga ikut menjadi korban pesawat naas itu.
"Apa yang kita paripurnakan dalam sidang ini, tak lepas dari peran mereka juga yang telah mendahului kita," ujar Didit.
Dalam suasana duka, sidang berjalan dengan tertib dan lancar.
Berlangsung selama lebih kurang 90 menit, sidang ditutup dengan doa bersama dan penyerahan berkas raperda dari Didit Srigusjaya pada Erzaldi Rosman.(Kompas.com/Kontributor Pangkalpinang, Heru Dahnur)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Anggotanya Jadi Korban Tragedi Lion Air JT 610, Ketua DPRD Babel Menangis"