Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seno Aji Tersangka Dugaan Pelecehan Topi Adat Lampung Saibatin Minta Maaf

Seno Aji Tersangka dugaan pelecehan topi adat Lampung Saibatin menyampaikan permohonan maaf dan akan menjadikan kasus ini sebagai pembelajaran.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Seno Aji Tersangka Dugaan Pelecehan Topi Adat Lampung Saibatin Minta Maaf
Facebook/Seno Aji
Tersangka dugaan pelecehan topi adat Lampung Saibatin, Seno Aji. 

Hati-hati Bicara SARA
Masyarakat harus cerdas menggunakan media sosial maupun aplikasi percakapan.

Dosen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung Toni Wijaya menjelaskan, masyarakat mesti memperhatikan secara seksama apa yang menjadi konteks dari unggahan di medsos maupun grup-grup aplikasi percakapan.

"Jangan sampai melakukan tindakan spontan yang akhirnya merugikan diri sendiri," kata Toni.

"Apalagi bagi pejabat publik ataupun calon pejabat publik. Secara tidak sadar, pejabat publik ataupun calon pejabat publik akan menjadi sorotan," imbuhnya.

Kalaupun ingin membicarakan tentang SARA (suku, agama, ras, antargolongan), Toni berpesan agar setiap orang berhati- hati dan memperhatikan etika.

"Cermati tulisan ataupun gambar. Sebab, walaupun bercanda, bisa saja bermasalah," ujarnya.

"Etika itu sama halnya dengan moralitas," sambung Toni.

BERITA TERKAIT

Selain itu, jelas Toni, ada pula regulasi berupa Undang-undang tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

"Kalau sudah melanggar etika ketika mengunggah tulisan ataupun gambar, maka pasti akan dekat dengan hukum. Makanya, dalam literasi bermedia sosial itu, ada juga etika hukum," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunlampung.co.id dengan judul Seno Aji, Caleg Tersangka Dugaan Pelecehan Topi Adat: Ada Hikmah bagi Saya

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas