Warga Pangkalan Brandan Tewas Tenggelam di Aceh
Saat pencarian cuaca di lokasi dalam kondisi hujan gerimis dan kondisi air sungai berkeruh dan arus air sungai cukup deras
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Ferizal Hasan
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Ahmad (30), warga Pangkalan Brandan, Sumatera Utara, dilaporkan hilang tenggelam di sungai atau Krueng Peudada, Bireuen, Rabu (21/11/2018) sekira pukul 12.00 WIB.
Hingga berita ini diturunkan, korban belum ditemukan.
Korban merupakan seorang pekerja yang sedang membangun jaringan irigasi bendungan Aneuk Gajah Rhet, kawasan Desa Hagu, Kecamatan Peudada.
Saat itu sedang jam istirahat.
Korban mandi ke sungai namun diduga tidak bisa berenang, warga Sumut tersebut dibawa arus Krueng Peudada.
Baca: Menteri PUPR Benarkan Pernyataan Prabowo Subianto, Bundaran HI Bisa Tenggelam Tahun 2025
"Tim Search And Rescue (SAR) sudah di lokasi kejadian. Cuaca di lokasi dalam kondisi hujan gerimis. Kondisi air sungai berkeruh dan arus air sungai cukup deras," kata Koordinator Tagana Bireuen, Zulfikar AG alias Adun Tagana.
Adun Tagana mengatakan, pencarian masih terus dilakukan oleh Tim SAR bersama masyarakat, dibantu anggota Airud dan anggota Marinir Pos Lanal Peudada, dengan melakukan penyisiran darat daerah aliran Krueng Peudada.