Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ratusan Buku Beraliran Kiri Temuan Kodim 0809 Kini Diamankan di Mapolres dan Makodim Kediri

Buku-buku tersebut saat ini diamankan petugas di Kantor Kesbanglinmas, Mapolres Kediri dan Makodim Kediri, Kamis (27/12/2018).

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Ratusan Buku Beraliran Kiri Temuan Kodim 0809 Kini Diamankan di Mapolres dan Makodim Kediri
TRIBUN JATIM/DIDIK MASHUDI
Sejumlah petugas saat melakukan pengamanan toko buku yang menjual buku beraliran kiri di Jl Brawijaya, Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. 

Laporan Reporter Tribun Jatim, Didik Mashudi

TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Aparat keamanan di Kediri telah mengamankan ratusan judul buku beraliran kiri dari dua toko buku di Jalan Brawijaya, Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.

Buku-buku tersebut saat ini diamankan petugas di Kantor Kesbanglinmas, Mapolres Kediri dan Makodim Kediri, Kamis (27/12/2018).

Komandan Kodim 0809 Kediri Letkol Dwi Agung Sutrisno menjelaskan, buku-buku beraliran kiri tersebut diduga mengandung ajaran dan paham komunisme setelah dilakukan pengecekan di dua toko buku, masing-masing Toko Q Ageng dan Toko Buku Abdi sehari sebelumnya, Rabu (26/12/2018) petang. 

Baca: Warga Kediri Dihebohkan Temuan Ratusan Buku Beraliran Kiri di Dua Toko Buku di Pare

"Untuk meneliti judul buku tersebut kita akan menggandeng kejaksaan dan dinas terkait," ungkapnya tentang alasan pengamanan buku-buku tersebut.

Letkol Dwi Agung menjelaskan, pengamanan ratusan judul buku bukan berarti ada sweping atau penggrebekan, namun akan dilakukan pengkajian. "Supaya tidak menimbulkan keresahan di masyarakat buku kita amankan. Kemudian kita lakukan pengkajian dengan unsur terkait," jelasnya.

Dia menambahkan, upaya penanganan ratusan buku beraliran kiri tersebut pihaknya akan mengedepankan penyelesaian secara hukum.

Berita Rekomendasi

Jika setelah dikaji ternyata tidak mengandung ajaran dan paham komunisme, buku-buku tersebut bakal dikembalikan.

Sejauh ini petugas belum menyimpulkan karena diperlukan pengkajian yang konprehensif. Sehingga keputusannya nanti tepat.

Sumber: Tribun Jatim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas