Keberadaan Kapal CPO yang Bertolak dari Sampit Masih Misterius
Posisi kapal beserta belasan kru yang hilang saat menuju ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, SAMPIT - Keberadaan kapal tanker pengangkut minyak kelapa sawit atau Crude Palm Oil (CPO) yang hilang di laut Jawa setelah bertolak dari Pelabuhan Bagendang, Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, belum juga terdeteksi.
Posisi kapal beserta belasan kru yang hilang saat menuju ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Kepala Dinas Perhubungan Kotim, H Fadlianoor, Selasa (8/1/2019) menyatakan, hingga saat ini belum ada informasi keberadaan kapal yang mengangkut ribuan minyak kelapa sawit tersebut setelah sebelumnya hilang kontak.
"Belum ada informasi tentang keberadaan kapal tersebut, belum terdeteksi hingga saat ini. Kami masih menunggu juga namun hasil pencarian belum ada laporannya," ujarnya.
Baca: Peringatan Dini BMKG soal Cuaca Ekstrem Selasa Malam, Sumatera Utara ahingga Kalimantan Tengah
Sebelumnya, Direktur Polair Polda Kalteng, Kombes Pol Badaruddin, mengatakan, pencarian kapal dilakukan dengan menyisir beberapa lokasi dari muara angke hingga area labuh jangkar buoy barat, namun hasilnya nihil.
Demikian juga dengan melakukan pencarian dari Kerawang, Bekasi hingga Marunda sampai Buoy timur area labuh jangkar Pelabuhan Tanjung priok juga tidak menemukan keberadaan kapal tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.