Pembunuh Pasutri di Belitung Ternyata Orang Dekat, Ini Kata Anak Korban
Keluarga pasutri korban pembunuhan di Belitung masih tidak menyangka jika Badarudin (22) adalah pelakunya.
Editor: Hendra Gunawan
Menurut Kapolres Belitung AKBP Yudhis Wibisana terduga pelaku sudah menceritakan awal mula sampai terjadinya pembunuhan tersebut.
Kejadian bermula pada saat pelaku mendatangi pondok korban dalam keadaan mabuk pada Kamis (3/1/2019) berniat meminjam motor.
"Tapi tidak dipinjamkan oleh korban yang dalam hal ini Animan (kakek korban). Lalu pelaku merasa tersinggung dengan perkataan korban karena kalau dipinjamkan sering bikin ribut lah," ungkap Yudhis kepada posbelitung.co, Rabu (9/1/2019).
Karena merasa tersinggung dan dalam kondisi mabuk, akhirnya pelaku mencabut sebilah pisau yang diselipkan di pinggangnya.
Lalu, satu tusukan bersarang di perut kanan Animan tapi korban melakukan perlawanan.
Akhirnya pelaku mengambil sebilah parang yang terletak di dekat pintu pondok dan digunakan untuk membacok korban dua kali di bagian perut serta leher.
"Melihat kejadian itu, Misnawati istri Animan ini mencoba membantu suaminya. Jadi dia dorong pelaku ini," katanya.
Baca: Seorang PSK Ungkap Pejabat Sering Jadi Pelanggannya, Hotman Paris: Ibu-ibu Pejabat Kawal Suamimu
Nahasnya, akibat dorongan tersebut Misnawati justru ikut menjadi pelampiasan kemarahan pelaku.
Pelaku kembali menusuk Misnawati dua kali di bagian perut serta satu kali bacokan di leher bagian belakang.
"Setelah melihat dua korban ini sudah tidak sadarkan diri, pelaku langsung melarikan diri. Berdasarkan pengakuan, pelaku sembunyi di kebun orang tidak kenal di sekitaran Jalan Akil Ali, Kelurahan Pangkal Lalang, Kecamatan Tanjungpandan dan mengonsumsi miras jenis arak," jelas Yudhis.
Pihak kepolisian masih belum sampai pada kesimpulan adanya dugaan Badarudin nekat melakukan aksi kriminalnya lantaran pengaruh mental yang tidak baik.
Faktanya, pihak kepolisian menemukan kaleng bekas lem di tempat sampah di sekitar pondok kebun tersebut.
Ia menambahkan untuk lebih memperjelas kronologis yang diceritakan pelaku, jajaran Satreskrim Polres Belitung langsung melakukan pra rekontruksi di lokasi kejadian.